Wartawan Itu Pakai Sekolah Atau Tidak
Mitratoday.com-Wartawan itu pakai sekolah atau tidak. Bang Odji pedagang sop kaki langganan saya bertanya bukan tanpa alasan. Salah satu sohib dia yang juga pedagang kini jadi wartawan.
Undang undang, kata saya tidak mensyaratkan pendidikan formal untuk menjadi wartawan. Namun perusahaan pers pada umumnya mensyaratkan ijazah minimal ada SMA, D-3 bahkan sarjana S-1.
Saat ngobrol saya sempat berkomunikasi dengan teman PNJ dan telepon dari Kementerian PP dan PA mengingatkan rapat untuk pembuatan petunjuk teknis produksi jurnalistik ramah anak.
Soal perlindungan hak-hak anak ini hadir di Indonesia setelah Konvensi Hak Anak PBB pada tahun 1998. Indonesia meratifikasi dengan memasukkan perlindungan anak pada Pasal 28 ayat (2) UUD 1945.
Bersumber pada UUD hasil amandemen kedua tahun 2000 itulah lahir UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Lahir pula UU No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA).
Kedua UU tersebut mengoreksi definisi anak yang selama ini bersumber dari KUHP. Anak adalah mereka yang belum berusia 16 tahun dan belum menikah.
Definisi anak yang ada di KUHP diserap para perumus Kode Etik Jurnalistik (KEJ) pada 14 Maret 2006 dan dimasukan pada Pasal 5 KEJ. Anak adalah mereka yang belum 16 tahun dan belum menikah.
Belakangan Pasal 19 UU SPPA melarang membuka identitas anak dengan diancam pidana 5 tahun penjara dan denda Rp 500 juta oleh Pasal 97 UU SPPA.
Anak yang dimaksud UU SPPA adalah mereka yang belum berusia 18 tahun baik hidup atau mati dan sudah menikah atau belum. Bila KUHP dikoreksi UU SPPA, KEJ dikoreksi PPRA.
Peraturan terkait hak-hak anak sudah cukup banyak, baik UU yang memiliki sanksi hukum maupun etik atau pedoman yang memiliki sanksi moral dan administrasi.
Namun pelanggaran terhadap hak-hak anak masih terjadi. Apakah diperlukan petunjuk teknis produksi jurnalistik ramah anak yang bisa menjadi panduan news room lebih mudah ?
Insya Allah FGD Juknis akan dilakukan di Bogor 26-27 September 2019. Juknis serupa di Semarang 2-4 Oktober 2019 dan di Jogja 9-11 Oktober 2019. Sosialisasi 24-25 Oktober 2019 kembali di Bogor.
Bismillah road show dengan acara yang padat, semoga tetap sehat
(Catatan Kamsul Hasan, Ketua Komisi Kompetensi Persatuan Wartawan Indonesia Pusat)