BlitarDaerahHeadline

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI DR Anggia Gelar Bimtek untuk Tingkatkan Produktivitas Sapi di Blitar

Blitar,mitratoday.com – Bersama Kelompok Peternak Perempuan Se- Kabupaten Blitar, yang berjumlah 150 wanita di dominasi ibu-ibu dari muslimat NU ini, DR. Anggia Erma Rini, M.K.M Wakil Ketua Komisi IIV DPR RI DR. Anggia Erma Rini , M.K.M menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) di Hall Kampung Coklat, Selasa (18/04/2023).

Bimtek yang digelar terkait Pengembangan Ternak, Kelompok Ternak di Kabupaten Blitar bersama Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Peternakan.

Selain mendapatkan pengetahuan terkait cara beternak yang baik dan bagaimana keunggulan Inseminasi Buatan (kawin suntik) Sapi untuk peningkatan produktivitas sapi, para peserta juga disediakan menu berbuka puasa yang istimewa oleh Wakil Ketua Komisi IV Anggia Erma Rini dari Fraksi PKB ini.

Anggia Erma Rini menjelaskan, sosialisasi ini sangat penting karena di Kabupaten Blitar banyak warga masyarakat yang berternak sapi.

“Populasi sapi di Kabupaten Blitar ini, baik itu sapi potong maupun sapi perah sangat banyak, itu butuh penanganan yang baik untuk pengembangan,” Ungkap Anggia Erma Rini.

“Dan BBIB mempunyai program mani beku (straw) dan itu gratis untuk masyarakat peternak, dan kelompok peternak di Kabupaten Blitar,” jelas Anggia Erma Rini.

Di sosialisasi ini, lanjut Anggia, selain pihaknya memberi pemahaman kepada para peternak, bahwa BBIB punya program straw gratis, pihaknya juga membantu melakukan pembinaan tentang penyakit dan vaksin pada ternak.

“Kita berharap dengan adanya Bimtek dan sosialisasi yang kita lakukan saat ini, dengan harapan di kabupaten Blitar dapat meningkatkan produktivitas sapi potong dan sapi perah,” ujar Anggia Erma Rini.

Anggia Erma Rini menambahkan, tidak hanya untuk inseminasi, akan tetapi bagaimana cara beternak yang lebih baik lagi, intinya dalam sosialisasi ini masyarakat peternak sapi di berikan pengetahuan terkait pengelolaan berternak yang baik.

“Serta sosialisasi tentang bagaimana cara mendapatkan straw, penanganan penyakit dan vaksin secara gratis bagi peternak,” jelas Anggia Erma Rini yang juga Ketua Umum PP Fatayat NU ini.

“Peserta tadi kan kebanyakan ibu-ibu dan mereka kan semua punya ternak, dan saya bersama teman-teman merasa kaget dan suprise ternyata mereka bertanya dengan pertanyaan yang bagus-bagus, seperti sudah melakukan inseminasi namun tidak berhasil-berhasil, sapi sudah dilakukan inseminasi tapi tidak bunting bunting dan menurut saya itu sangat penting untuk masyarakat sosialisasi seperti ini,” ujarnya.

Terkait pertanyaan seperti itu menurut Anggia, “Banyak macam, nah kalau itu kan masalah teori ya, bisa jadi karena sapi nya belum ready untuk di inseminasi karena para peternak itu harus memahami karakter sapi itu, kapan kira-kira sapi itu sedang birahi dan saat itulah baru di suntik kalau tidak banyak gagalnya,” jelas Anggia Erma Rini.

Pesannya, Peternak itu pekerjaan yang mulia, karena menyediakan daging sebagai makanan yang berkualitas, makanya harus dikelola dengan baik juga, supaya produksinya bisa maksimal.

“Kemudian berkoordinasi dengan Dinas itu sangat penting, di karenakan jika ternak itu sakit atau pemberian vaksin, tetap Dinas mempunyai alat, vaksin dan obatnya,” pungkas Anggia Wakil Ketua Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKB dari dapil Jatim VI (Kediri, Blitar, Tulungagung).

Pewarta : NoviĀ 

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button