BlitarDaerahHeadline

Wakil Ketua DPC Gerindra Adib Zamhari : Selama Ini Yang Dekat Dengan Masyarakat Wabup, Bukan Bupati Blitar

Blitar,mitratoday.com – Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso resmi mundur dari jabatan nya sebagai Bupati Blitar periode 2019 – 2024, kemunduran Wabup Blitar Rahmat Santoso banyak ditanggapi berbagai elemen masyarakat dan elite politik di Kabupaten Blitar.

Salah satunya Adib Zamhari mantan Bendahara Umum PKB yang saat ini menjadi Wakil Ketua DPC Gerindra Kabupaten Blitar yang mengatakan, dengan mundur nya Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso ini merupakan kegagalan Bupati yang tidak bisa ngemong atau bersinergi dengan Wakil nya.

“Dengan Wakilnya, dengan pasangannya saja tidak bisa bersinergi, tidak bisa mewujudkan maju bersama, apalagi dengan masyarakat, dengan slogannya maju bersama sejahtera bersama, maju tidak bersama dengan Wakilnya, apalagi sejahtera bersama dengan masyarakat ini menunjukan kegagalan Bupati,” ucap Adib Zamhari yang juga Ketua Pencak Silat Pagar Nusa Kabupaten Blitar.

Jadi intinya, lanjut Adib, ini kegagalan Bupati untuk bisa menggandeng, melangkah bersama-sama dengan Wakil nya bersama-sama membangun masyarakat Kabupaten Blitar untuk mewujudkan slogannya maju bersama sejahtera bersama ternyata tidak terbukti akhirnya yang dirugikan masyarakat.

Masih menurut Adib Zamhari yang juga Ketua Ikatan Pelaut Blitar menambahkan, Bupati dan Wakil Bupati Blitar itu ibarat sepasang suami istri, suaminya Bupati nah kalau suaminya tidak bisa ngemong pasangannya dan akibat korban nya anak-anak nya, anak-anak nya siapa? ya masyarakat, rakyat Kabupaten Blitar.

“Selama ini kan yang dekat dengan masyarakat Wakil Bupati nya, yang bisa menerima siapapun baik kalau masyarakat mengadu atau unjuk rasa yang menerima kan Wakil Bupati nya, dekat dengan rakyat, diundang siapapun datang, dihubungi mudah, jiwanya juga sosial sering membantu masyarakat,” pungkas Adib Zamhari.

Sedangkan Tomi Gandhi yang juga Wakil Ketua DPC Gerindra Kabupaten Blitar mengamini apa yang dikatakan Adib Zamhari, Wakil Bupati Blitar itu mundur karena beliau maju dalam pencalonan untuk menjadi Anggota DPR RI dan mundur saat ini atau nanti sama saja pasti harus mundur, jadi jangan ada yang statement kurang etis lah atau apalah. Jadi mundur itu salah satu persyaratan dari KPU bukan etis tidak etis.

Tomi Gandhi juga menjelaskan, “Partai Gerindra saat ini fokus di pileg dan pemenangan prabowo presiden di kabupaten Blitar dan dalam waktu dekat juga akan Konsolidasi antara partai pengusung Calon Presiden Prabowo Subianto seperti PKB, PAN, Golkar dan PBB, fokus kita memenangkan Prabowo Subianto untuk dapat menang mutlak dan pileg di Kabupaten Blitar.” pungkas Tomi Gandhi Wakil Ketua DPC Gerindra Kabupaten Blitar dan juga dewan Pembina EKSTRIMARTA JAWA TIMUR ini.

Pewarta : NoviĀ 

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button