DaerahHeadlineSumatera Utara

USU, PT Inalum Bersama Pemkab Batu Bara Laksanakan Pendidikan dan Pelatihan Manfaatkan Limbah Pesisir 

Sumatera Utara,mitratoday.com – Universitas Sumatera Utara bekerjasama dengan PT. Inalum melaksanakan Pendidikan dan pelatihan tata kelola limba pesisir dan Inovasi produk berbasis kalsium untuk pembentukan kewira usahawanan (UMKM)  binaan Inovasi dikalangan perempuan pesisir, kegiatan diaula balai Desa Kuala Indah, Kecamatan Sei suka, Kabupaten Batu Bara Sumatera utara,  Rabu (31/07/2024).

Kegiatan pendidikan dan Pelatihan dipandu, Dra. Dara Aisyah, M.Si., Ph.D (Ketua Tim Kluster Keilmuan Inovasi Produk dari Tata Kelola Limbah USU), Dr. Muhammad Sontang Sihotang, S.Si., M.Si., M. Deny Effendy Tambusay (Anggota Tim Tim Kluster Keilmuan Inovasi Produk dari Tata Kelola Limbah USU).

Kegiatan  tersebut dihadiri peserta warga masyarakat perempuan pesisir dari desa Kuala indah dan perwakilan warga masyarakat perempuan pesisir dari Kecamatan Medang Deras.

M. Deny Effendy Tambusay kepada awak media mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan PT. Inalum yang juga Pemerintah kabupaten Batubara untuk memberikan pendidikan dan pelatihan memanfaatkan limbah Cangkang kerang,  kepah, kepiting,  mentarang,  diolah diproses dijadikan tepung dan nantinya akan menghasilkan zat kalsium, dan zat kalsium itu akan dimanfaatkan menjadi bahan olahan produk UMKM sehingga menjadikan nilai ekonomis.

“Sebelumnya kami dari tim kluster keilmuan Inovasi produk tata kelola limbah USU diketuai ibu Dra. Dara Aisyah,  M. Si, Ph.D dan bapak Dr. Muhammad Sontang  Sihotang, S.Si.,M.Si. sebelumnya sudah dan telah melakukan observasi terlebih dahulu baik di lapangan, kegiatan ini dilaksanakan dua hari dimulai kemarin dan hari ini selesai,” bebernya.

Selain itu menurut Deny, pendidikan dan pelatihan dari USU sudah sering dilksanakan di Sumatera Utara seperti di Kabupaten Langkat, Tebing Tinggi dan Batubara,  dan di Malayasia kegiatan pendidikan dan pelatihan pemanfaatan limbah seperti ini  sudah berhasil dilaksanakan dan pemanfaaatannya.

Alek perwakilan PT. Inalum mengatakan, pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan Pihak Universitas Sumatera utara (USU)  kerjasama dengan PT. Inalum dan pemerintah kabupaten Batubara, adalah untuk mendidik dan melatih warga masyarakat perempuan pesisir memanfaatkan limbah termasuk kulit kerang, kulit kepah, kulit mentarang untuk diolah menjadi zat kalsium.

Kalsium tersebut sepengetahuan kita adalah suatu zat yang dapat memperkuat seperti menjaga kesehatan tulang dan gigi.

“Disamping itu jika  zat kalsium  dipergunakan menjadi campuran semen dan pasir  pembuatan alat tangkap gurita, maka alat tangkap yang dibuat dari campuran semen dan pasir ditambah zat kalsium maka alat tangkap gurita itu akan lebih kuat,” ujar Alek.

Pewarta : Salam Pranata

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button