Tunggu Status KEK Singosari, Ini Yang Dilakukan Disparbud
Malang,Mitratoday.com-Belum turunnya surat pengesahan status Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singosari tidak membuat Dinas Pariwisata Dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Malang berhenti menyiapkan berbagai aspek pendukung terwujudnya KEK Singosari nantinya.
Meski nantinya KEK Singosari ini berhubungan langsung dengan iklim investasi yang dimotori salah satu pengusaha muda Malang raya dengan menggandeng Indonesian Tourism Development Complek (ITDC). Indonesia Tourism Development Complite sendiri merupakan investor ternama yang berhasil mengembangkan KEK Di Nusa dua dan KEK Mandalika .
Kepala Disparbud Dr.Made Arya Wedhantara.SH.Msi menjelaskan , meski saat ini surat pengesahan Presiden tentang KEK Singosari belum turun ,pihaknya terus mempersiapkan aspek pendukung terutama penguatan Sumber Daya Manusia(SDM). “Kita harus kuatkan SDM yang ada , agar nantinya saat status KEK Singosari ini sudah resmi , mereka sudah siap menghadapi perubahan kemajuan yang sangat cepat, artinya jangan sampai nantinya masyarakat tidak siap menghadapi perubahan yang diakibatkan dampak positif dari pengembangan KEK Singosari ini,”kata Dr.Made kamis (5/9)
Made menjelaskan , dirinya juga telah meminta di semua Bidang Disparbud untuk menyiapkan rencana aksi mulai
dibidang Industri , Budaya , Pemasaran , dan Bidang Destinasi. Hal ini sangat perlu dilakukan karena SDM harus benar-benar disiapkan sebagai penunjang Destinasi Wisata. KEK Singosari ini nantinya sangat luar biasa dampak positifnya yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,”ulas peraih gelar Doktor Ilmu Sosial Unmer ini.
Bahkan Made menuturkan pihaknya beberapa kali secara masif memberikan sosialisasi kepada semua Pemerintah desa di Singosari dan sekitarnya, untuk memberi semangat menatap terbitnya surat pengesahan KEK Singosari ini dengan berbagai persiapan terutama penguatan SDM yang ada. Hal ini menurutnya sangat perlu karena KEK Singosari nantinya akan mendapat perhatian dunia luas karena menjadi salah satu pusat digital di dunia.
Apalagi secara Historis , Singosari ini adalah salah satu pusat cikal bakal terbentuknya negara Indonesia, dan ini sudah menjadi isu nasional bahkan internasional, makanya ini yang akan kita branding secara masif,”beber mantan Kadispora ini.
Selain itu , lanjut Made, dirinya sudah melakukan koordinasi dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Malang untuk bergerak mempersiapkan segala kebutuhan adanya KEK Singosari. Hal ini bukan berarti hanya sebatas lisan , tapi harus diimbangi dengan aksi nyata. Ia menyebutkan aksi tersebut seperti Dinas Lingkungan Hidup mempersiapkan sarana lingkungan, Dinas PU Binamarga denga sarana akses jalan , Dinas Ciptakarya dengan sarana fasilitas pendukung, dan masih banyak keterlibatan OPD lainnya yang harus menyiapkan kegiatan saat KEK Singosari ini diresmikan.
“Ini butuh sinergi antar OPD Pemkab Malang dan Pemprov Jatim, karena biasanya agenda presiden kan mendadak, makanya begitu nantinya Pak Jokowi meresmikan KEK Singosari ini , semua sudah siap. Sayang nantinya jika kedatangan presiden hanya untuk meresmikan KEK Singosari jika kita tidak bisa memaksimalkan tujuan kunjungan Presiden,”tandas Made.
Selain itu , lanjut Made Pihaknya juga menyiapkan beberapa daerah yang memiliki potensi wisata untuk dikembangkan, seperti Kebun Teh Wonosari, Wisata Kota Tua Lawang , Candi Singosari akses TNBTS, desa adat Ngadas, wisata Kebun buah hingga sentra kopi desa Taji yang saat ini sudah mulai dikenal masyarakat luas. Ini yang harus diimbangi dengan kesadaran masyarakat terhadap pariwisata.
Ia berharap, dengan disahkannya KEK Singosari ini , akan membuat pandangan masyarakat nasional maupun internasional akan tertuju ke KEK Singosari ini. Artinya mereka akan penasaran terhadap KEK Singosari ini.
“Ini yang akan kita garap tentunya bekerjasama dengan semua lintas OPD, termasuk Badan Pelestarian Cagar Budaya seperti mempercantik candi singosari, akses jalan diperbaiki, menyiapkan booth daftar destinasi wisata Kabupaten Malang, siapkan atraksi khas menyambut pengunjung wisata, Bahkan kita akan siapkan duta wisata yang akan standby setiap akhir pekan.
(GT)