Bengkulu,mitratoday.com – Walikota Bengkulu dan Wakil Walikota terpilih yaitu Dedy Wahyudi dan Ronny PL Tobing akan dilantik pada 20 Februari mendatang.
Pelantikan dilakukan serentak bersama seluruh kepala daerah hasil Pilkada Serentak. Para Kepala Daerah dilantik langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta.
Sebelum itu, para Kepala Daerah terpilih harus mengikuti berbagai rangkaian sebelum pelantikan meliputi registrasi peserta KDH/Wakil KDH, pemeriksaan kesehatan, pelaksanaan gladi kotor dan bersih.
Sejak Jumat (14/2/25), Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi dan Wakil Walikota Ronny PL Tobing telah tiba di Jakarta dan siap mengikuti berbagai rangkaian dalam rangka pelantikan KDH/Wakil KDH.
Awalnya, orang nomor 1 dan 2 di Kota Bengkulu ini dijadwalkan mengikuti pemeriksaan kesehatan pada Sabtu (15/2/25), di gedung Kemendagri. Namun, jadwal diatur ulang dan keduanya akan mengikuti pemeriksaan kesehatan pada Minggu (16/2/25).
Sembari menunggu jadwal, keduanya rutin berolahraga seperti gym, lari pagi dan lainnya untuk menjaga kebugaran tubuh. Selain itu, keduanya juga mengatur pola makan dengan makanan yang sehat dan bergizi.
Berkenaan hal ini, Walikota dan Wawali tak lupa meminta doa dan dukungan masyarakat Kota Bengkulu agar semua rangkaian yang diikutinya berjalan lancar dan sukses.
“Assalammualaikum, adik-sanak Kota Bengkulu. Mohon doanya, insya allah tanggal 20, Walikota, Wakil Walikota, Gubernur, Bupati se-Indonesia dilantik,” ujar Walikota Dedy.
“Setelah dilantik, kami langsung masuk camp di Magelang, mengikuti latihan layaknya latihan diksar dan nanti juga ada latihan fisik. Maka itu, kita persiapakan semuanya supaya sehat dan bisa mengikuti rangkainnya. Sekali lagi, mohon doanya dan saya juga mendoakan adik – sanak semua di Kota Bengkulu sehat semua,” pungkas Dedy.
Sebagai informasi, sebelumnya Komisi Pemilihan Umum Kota Bengkulu telah menetapkan pasangan Dedy Wahyudi dan Ronny PL Tobing sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu terpilih periode 2025–2030 hasil Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024.
Penetapan tersebut dilakukan setelah KPU Kota Bengkulu menerima salinan putusan resmi dari Mahkamah Konstitusi terkait sengketa hasil pilkada di wilayah tersebut. (MC)
