Blitar,mitratoday.com – Pemilu 2024 tinggal satu tahun lagi yaitu jatuh pada tanggal 14 Februari 2024, begitu juga Pilkada yang jatuh pada Bulan November 2024, dan Kabupaten Blitar masuk dalam Pemilihan Kepala Daerah Serentak pada 2024 ini.
Namun saat ini situasi menjelang pemilu dan pilkada serentak sudah mulai ramai, di masyarakat sudah mulai muncul calon kandidat siapa yang pantas menjadi Bupati di Kabupaten Blitar.
Ada 10 nama yang beredar dan mungkin masih ada lagi nama nama yang muncul, setelah nanti masa Pilkada semakin dekat.
Dari 10 nama kandidat yang media ini pernah tayangkan ada nama Tugas Naggolo Yudo Dili Prasetiono atau yang akrab di panggil Bagas, Ketua Umum Rakyat Djelata (RaDja) Blitar Raya.
Namun ketika di konfirmasi Mitratoday, Bagas menjelaskan, Terkait dengan nama nya yang terdapat dalam bursa bakal kandidat Bupati Blitar, ia mengaku kaget dengan hasil survei atau apapun itu yang memasukkan nama nya. Walaupun beberapa tahun terakhir banyak orang dan tokoh masyarakat yang bertanya pada nya apakah dirinya benar siap dicalonkan ataupun siap mencalonkan diri sebagai calon Bupati atau Wakil Bupati Blitar.
“Namun saya tidak jawab semua pertanyaan itu, karena jujur saya masih ingin fokus membangun Desa saya, Desa Karangsono yang saya cintai ini,” ungkap Bagas yang juga Kades Karangsono.
Selain itu, ia ingin sekali mengembalikan Marwah tujuan awal mendirikan Desa dan babat tata pemerintahan Desa Karangsono ini. Yang didirikan oleh mbah buyut nya (TOWIRYO) Lurah pertama Desa Karangsono.
Bagas mengatakan, “Lurah pertama Desa Karangsono mbah buyut saya, Lurah ke 2 dan ke 3 juga keponakan mbah buyut saya. Baru lurah ke 4 sampai ke 9 Desa Karangsono ini sudah orang lain atau bukan keravat saya. Dan di sini saya sebagai Lurah atau Kades nama pengganti dari lurah, saya ingin mengembalikan tujuan awal mbah buyut saya mendirikan tata pemerintahan Desa ini,” tegas Bagas.
Kembali ke Calon pemimpin Di Kabupaten Blitar (Bupati) menurutnya, Mengenai bursa calon Bupati Blitar, saat ini banyak yang lebih berpotensi, seperti Makde Rahmat Santoso yang saat ini sedang menjabat sebagai wakil Bupati Blitar. Kemudian juga ada nama nama lain seperti Ibu Mulat yang sudah banyak pengalaman memimpin beberapa organisasi dan raportnya juga bagus.
“Ayo saat ini kita dukung dulu beliau-beliau, yang kami rasa sekarang ini lebih layak menjadi nahkoda di daerah Kabupaten Blitar ini,” ucap Bagas.
Beliau juga mengungkapkan, bahwa Makde Rahmat yang juga Wabup Blitar sekarang ini potensinya untuk menjadi Bupati sangat luar biasa.
“Karena beliau luar biasa menurut kami sebagai warga masyarakat Kabupaten Blitar ini.” Ujarnya.
“Dia blusukan, dia tidak anti kritik, dia selalu ada saat rakyat butuh dia. Bahkan setiap kali ada demo, beliau yang langsung turun ke jalan, temui warga yang sedang demo, bahkan dengan gagahnya beliau sepakati setiap usulan masyarakat, permintaan masyarakat, selama itu Logis dan tidak melanggar ketentuan hukum NKRI,” ucap Bagas yang juga ketua Umum Radja Blitar Raya yang Anggotanya mencapai ribuan massa.
Terakhir Bagas menjelaskan, “Disini, di Kabupaten Blitar menurut kami ya baru kali ini, bahkan kami semua masyarakat Kabupaten Blitar menemui pejabat yang seperti Makde Rahmat Santoso ini.” Pungkas Bagas.
Pewarta : Novi
