Tempat Rekreasi Taman Kolong Wisata Pangkalpinang Masih Jalan Tanah Merah
Pangkalpinang,Mitratoday.com-Tempat rekreasi taman kolong wisata RT.02 Kelurahan Bacang Kecamatan Bukit Intan Kota Pangkalpinang satu-satunya tempat pemandian yang ada di Pangkalpinang kini banyak di temui para pengunjung dari berbagai daerah untuk berlibur bersama keluarga.
Adanya tempat pemandian tersebut seharusnya bisa menjadikan icon tersendiri untuk kota Pangkalpinang ,akan tetapi akses jalan yang sangat belum mendukung disebabkan masih tanah merah sampai sekarang .
Ibnu Haidir Atas selaku pengelola taman kolong wisata,mengatakan bahwa akses jalan tersebut sebenarnya sudah lama belum di aspal,apakah karena kita pengusaha mata besar,jadi kemungkinan tidak dipedulikan pemerintah .
“Kalau jalan Pangkalpinang semua sudah hampir seluruh diaspal ,tetapi cuma ini yang tanah merah. Dimusim kemarau debu masuk area pemandian warga,jiakalu panas disini jalannya bermerah dan becek,”ucap Ibnu dengan kesal.
Menurut Ibnu,jalan akses tempat wisata, apalagi sudah masuk ibu kotanya propinsi Bangka Belitung,”kok jalannya masih ada yang tanah merah seperti ini,”tuturnya.
Sementara ketua RT.02 Sandy, menuturkan kepada media ,Selasa,(12/11/19),”Jalan disini setiap kali ada Musrenbang tingkat kelurahan sudah kita ajukan,malah sering sekali kita menyampaikan saat rapat ,akan tetapi selama ini belum juga terealisasi dan tidak tahu apa sebabnya,”terang dia.
“Setahu kita dulu sudah pernah diajukan untuk di aspal ,tapi yang saya denger dari pihak kelurahan tahun ini 2019 rencananya,tetapi mana faktanya sampai saat ini belum juga,”ujarnya.
Jadi adanya ini sering sekali pengguna jalan menanyakan ke kita ,kapan jalan akan diaspal.
“ya kita juga sudah sering mengajukan agar bisa diperhatikan oleh pihak terkait.”Tegasnya.
Plt.Lurah Bacang Ari,Rabu (13/11/19), diruang kantornya,mengatakan bahwa adanya jalan yang masih tanah merah tersebut belum mengetahui kendalanya seperti apa,yang menjadi penyebab belum terealisasi sampai sekarang ,dan kita disini baru 2 bulan menjabat sebagai pelaksana lurah Bacang.
“Memang kita pernah meninjau kelokasi, tapi kendala sampai sekarang belum di aspal saya tidak tahu.Pak RT setempat pun sudah pernah melaporkan hal itu ke pihak kelurahan dan sudah sering diajukan saat rapat,”terangnya.
Sementara sebelum berita ini ditayangkan masih berupaya untuk mengkonfirmasi dalam hal apa yang menjadi penyebab sehingga belum terealisasi sampai sekarang ke pihak dinas pekerjaan umum kota Pangkalpinang melalui pesan singkat WhatsApp.
(Adi)
