BengkuluBENGKULUHeadlinependidikan

Sumbangan Perpisahan Siswa: Senang di Anak, Berat Bagi Orang Tua

Bengkulu,mitratoday.com – Perpisahan sekolah seringkali dianggap sebagai momen yang dinanti-nanti oleh para siswa. Bagi mereka, ini adalah waktu untuk bersenang-senang, merayakan akhir dari perjalanan panjang di bangku sekolah, dan menciptakan kenangan indah bersama teman-teman.

Namun, di balik kegembiraan tersebut, ada beban yang seringkali tidak disadari oleh siswa, yaitu beban finansial yang harus ditanggung oleh orang tua untuk memenuhi berbagai kebutuhan perpisahan, termasuk sumbangan perpisahan.

Perpisahan sekolah sebenarnya bukanlah hal yang wajib dalam sistem pendidikan. Ini lebih merupakan tradisi atau momen hura-hura yang diadakan sebagai bentuk perayaan setelah bertahun-tahun menempuh pendidikan. Namun, dalam praktiknya, perpisahan seringkali melibatkan biaya yang tidak sedikit.

Mulai dari biaya untuk acara, pakaian, foto, hingga sumbangan perpisahan yang harus dibayar oleh setiap siswa. Bagi sebagian siswa, ini mungkin hanya sekadar urusan kecil, tetapi bagi orang tua, ini bisa menjadi beban finansial yang cukup berat.

Siswa yang sedang bersemangat merayakan perpisahan mungkin tidak menyadari bahwa di balik kegembiraan mereka, orang tua mereka sedang berjuang untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Terlebih lagi, tidak semua orang tua berada dalam kondisi finansial yang stabil.

Ada yang harus bekerja ekstra keras, bahkan berhutang, hanya untuk memastikan anaknya bisa ikut serta dalam acara perpisahan. Ini adalah realita yang seringkali terabaikan dalam euforia perpisahan.

Semestinya, menempuh pendidikan haruslah memiliki tujuan yang jelas, yaitu untuk mencapai hasil yang bermanfaat bagi masa depan. Pendidikan seharusnya menjadi jalan menuju karier dan kehidupan yang lebih baik, bukan sekadar untuk merayakan momen hura-hura yang tidak jelas manfaatnya. Perpisahan sekolah memang bisa menjadi momen yang menyenangkan, tetapi tidak seharusnya menjadi beban bagi orang tua.

Oleh karena itu, penting bagi sekolah dan pihak penyelenggara acara perpisahan untuk mempertimbangkan kondisi finansial orang tua. Acara perpisahan sebaiknya diselenggarakan dengan sederhana dan tidak memberatkan. Selain itu, siswa juga perlu diajak untuk lebih memahami dan menghargai pengorbanan orang tua mereka. Mereka harus menyadari bahwa kebahagiaan mereka dalam merayakan perpisahan tidak boleh mengorbankan kesejahteraan finansial keluarga.

Pada akhirnya, perpisahan sekolah seharusnya menjadi momen yang bermakna, bukan hanya bagi siswa, tetapi juga bagi orang tua. Dengan kesadaran ini, diharapkan acara perpisahan bisa dijalankan dengan lebih bijaksana, tanpa meninggalkan beban yang berat bagi orang tua. Pendidikan adalah investasi untuk masa depan, dan seharusnya setiap momen di dalamnya, termasuk perpisahan, diarahkan untuk mendukung tujuan tersebut.

Penulis : Amirul M (Sekretaris Dewan Pendidikan Kabupaten Bengkulu Utara Periode Tahun 2020-2022). 

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button