Malang,mitratoday.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang mulai melakukan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio putaran kedua. Sub PIN Polio tahap kedua diselenggarakan mulai 19-25 Februari 2024.
Pemberian Vaksin polio ini bertujuan untuk mencegah penyakit polio yang menyerang saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan yang menyerang anak dibawah usia 15 tahun.
Sebanyak 64.819 (21,9 persen) anak telah diimunisasi pada hari pertama Sub PIN Polio tahap kedua yang diselenggarakan pada Senin (19/02), dari target keseluruhan imunisasi tahap kedua di Kabupaten Malang yakni sebanyak 275.751 anak.
Staf Dinas Kesehatan Kabupaten Malang Suyatno mengatakan bahwa target imunisasi terbagi menjadi kelompok usia yang menyasar sekolah dan posyandu, dari usia 0-59 bulan 185.171 anak , usia 5-7 tahun 74.002 anak, dan usia 7 tahun 36.807 anak.
“Pekan PIN Polio tahap kedua hingga hari pertama pelaksanaan untuk usia 0-59 bulan mencapai 16,5 persen, kemudian usia 5 hingga kurang dari 7 tahun mencapai 23,8 persen, untuk usia 7 tahun mencapai 44,7 persen,” urai Suyatno, Selasa (20/02/2024).
Suyatno juga menyampaikan bahwa Sub PIN Polio tahap kedua tersebut diselenggarakan secara serentak di 390 Desa diseluruh Kabupaten Malang.
“Hingga saat ini sudah mencapai 21,9 persen dari tiga kelompok usia tadi. Sedangkan hari ini belum ada, biasanya kita dapat laporan sore jam 15.00 Wib,” ucapnya.
Lebih lanjut, Suyatno juga menyampaikan bahwa meskipun target dari Kementerian Kesehatan minimal 95 persen, namun Dinas Kesehatan Kabupaten Malang mentargetkan menyamai pencapaian bulan lalu, yakni lebih dari 100 persen.
“Artinya paling tidak samalah dengan putaran pertama. Harapan kita memang terbentuknya Health Imunity dimana untuk penularan virus polio ini tidak menyebar secara meluas,” ucap Suyatno.
Meski pun demikian, Suyatno juga menerangkan bahwa selama ini belum diketemukan kasus polio yang menyebar dan menyerang anak-anak di wilayah Kabupaten Malang.
“Sampai saat ini memang di Kabupaten Malang belum ditemukan adanya tanda-tanda terkait virus polio,” pungkasnya.
Pewarta : Aril