DaerahHeadlineLampungLampung Tengah

Siti Aniroh Ingin Berobat Terkedala Di Dana, 8 Bulan Terbaring Butuh Keajaiban

Pewarta : Iswan

Lampung Tengah,mitratoday.com-Semangat hidup Siti Aniroh (32) Warga Kampung Surabaya, Kecamatan Padang Ratu, Lampung Tengah, pengidap Tumor ganas masih tinggi, Terkendala biaya 8 bulan terbaring membutuhkan bantuan.

Miris, Ditengah bencana yang melanda dunia dengan datang covid 19 ini. Siti Aniroh harus berjuang melawan penyakit tumor ganas yang sudah 8 bulan ia derita.

Menurut keterangan Siti Maymunah ibu Kandungnya Aniroh, Sakit ini terbilang sudah lama diderita anaknya.

“Awalnya Siti Aniroh megidap penyakit kista, Terus mau Operasi lalu dari hasil Rontgen pihak medis mengatakan sudah menjadi tumor ganas,”kata Maimunah.

Karena pihak medis tidak sanggup untuk menangani Siti Aniroh, pihak keluarga membawa pulang untuk dirawat jalan.

“Saya sebagai orang tua merasa kasian melihat kondisi Siti Aniroh seperti ini dengan keadaan perut yang sudah membesar,”singkatnya.

Tinggal dirumah berdindingkan anyaman bambu dengan ukuran 6×9, Sedangkan suami Aniroh hanya seorang buruh serabutan. Membuat kehidupan dan kesehatan siti Aniroh semakin memburuk.

Tapi, Ketegaran seorang Aniroh memang layak diberi acungan jempol. Karena melihat buah hati nya yang masih kecil dan membutuhkan kasih sayang.

“Harapan saya pengen sembuh, Bisa sehat lagi. Terus yang penting ada biaya buat berobat. Itu yang selalu kami pikirkan,”ucapnya.

Sebagai seorang ibu beban hidup ini semakin berat, Melihat buah hatinya sangat kurang perhatian.

“Saya udah gak bisa apa-apa lagi,”imbuhnya.

Besar harapan Siti Aniroh akan ada keajaiban tuhan suatu hari nanti, dirinya diberi kesembuhan seperti semula.

“Mintanya mudah-mudahan penyakit ini masih bisa di obati, dan diangkat. Semoga bisa berkumpul kembali dengan keluarga dalam keadaan sehat wal’afiat,”harapnya.

Menindaklanjuti hal tersebut, Yusuf Eko selaku Kepala Kampung Surabaya, Akan mengambil langkah mendorong pihak keluarga membawa Siti Aniroh ke Rumah Sakit.

“Dalam satu dua hari ini kami akan merujuk kerumah sakit Abdul Muluk, Yang jelas saya nanya ke suaminya, Dia gak mau dibawa kerumah sakit karena tidak memiliki biaya,”tandasnya.

Karena keterbatasan biaya, Pihak kampung akan melakukan penggalangan dana untuk membantu biaya pengobatan Sinti Aniroh.

“Kami akan menggalang dana untuk Siti Aniroh. Karena suaminya bekerja sebagai buruh serabutan, Besar harapan kepada pihak terkait untuk membantu Siti Aniroh,”puntasnya.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button