Tangerang,Mitratoday.com-Sejumlah Organisasi Masyarakat (Ormas) dan Tokoh Masyarakat Tangerang Selatan menunggu arahan dari Ketua Pemuda Pancasila (PP) Tangerang Selatan (Tangsel), Muhammad Reza A’O untuk menentukan siapa yang akan dipilih pada Pilkada Tangsel tahun 2020 ini.
Untuk itulah maka diadakan Rapat Koordinasi Pemilihan Walikota Tangerang Selatan yang turut dihadiri oleh Ketua PP Tangsel Mohamad Reza A’O, seluruh Ketua PP Kecamatan se-Tangerang Selatan, Ketua Anak Cabang (MAC), Laskar Merah Putih Tangerang Selatan Dan Thomas, Laskar Tangerang Selatan TB. Choerudin dan beberapa Tokoh Masyarakat Tangsel.
Adapun rapat koordinasi ini untuk menyampaikan aspirasi politik agar dapat menentukan pilihan pada pemilihan Walikota Tangsel di Pilkada 2020 ini, Minggu, 27/09/2020 di Markas Komando Pemuda Pancasila Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Tangerang Selatan.
Ketua PP Tangsel Muhammad Reza A’O yang ditemui oleh pewarta media ini mengatakan bahwa dirinya sangat berharap agar mampu menyampaikan aspirasi masyarakat yang selama ini telah berjuang untuknya.
“Saya berharap agar dapat membawa ke tahapan yang lebih baik untuk Tangsel ke depannya, mengingat bahwa Tangsel adalah Kota dimana kami dilahirkan dan dibesarkan, tentu saja kami berharap agar dapat diikutsertakan dan berpartisipasi dalam kegiatan pembangunan, baik oleh Pemerintah atau swasta untuk Tangsel yang lebih baik lagi ke depannya,” ungkap Reza A’O dengan semangat.
Senada dengan itu Ketua MAC Laskar Merah Putih Tangsel Dan Thomas yang biasa disapa dengan panggilan Jabrik mengatakan bahwa telah disepakati bersama untuk menunggu arahan Ketua PP Tangsel yaitu Muhammad Reza A’O.
“Kami telah sepakat untuk satu komando dan mengikuti instruksi yang sebelumnya telah disepakati bersama yaitu menunggu arahan Ketua Pemuda Pancasila Tangerang Selatan yaitu Muhammad Reza A’O, untuk menentukan siapa yang akan kita dukung pada Pilkada kali ini, dan Laskar Merah Putih Tangsel belum membuat kesepakatan dengan calon manapun,” urai Jabrik dengan ramah.
Rapat koordinasi yang telah berjalan ini tetap mengikuti protokol kesehatan dengan membatasi jumlah yang hadir. Serta menerapkan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
(Yustaf Siki/Tim)
