Ruas Jalan Sukoraharjo Dipermak PU Binamarga Malang
MALANG, JAWA TIMUR – Perbaikan jalan rusak oleh Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang terus berlangsung. Setelah sembilan titik ruas jalan yang dikeluhkan oleh warga di berbagai lokasi di Kabupaten Malang, kini giliran jalan wilayah Kepanjen tepatnya di kawasan jalan desa Sukoraharjo yang dibenahi.
Respons cepat Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang itupun praktis bisa membuat warga Sukoraharjo dan pengguna jalan yang melintas puas.
Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang Ir Romdhoni mengaku pihaknya tidak hanya memperbaiki di sembilan titik jalan rusak.
“Jalur Karangduren -Sukoraharjo – Ketapang – Sukoraharjo mulai jumat kemarin mengalami perawatan jalan,” kata Romdhoni saat di hubungi Mitratoday.com via telepon minggu (25/2).
Apalagi tambah Romdhoni pada jalur tersebut juga menjadi salah satu jalan yang rusak dari 35 titik yang ada sejak akhir tahun 2017 lalu. Kondisi itu sempat dikeluhkan warga. Mereka ingin secepatnya jalur penghubung tersebut diperbaiki. Dinas PU Bina Marga pun kembali menurunkan pasukan dan alat beratnya.
“Sudah sejak jumat jalur tersebut kita perbaiki. Ada sekitar satu kilometer lebih jalan yang rusak dan berlubang ditangani,” imbuh Romdhoni.
Sapu lobang (salob) menjadi solusi bagi dinas yang dipimpin Romdhoni melalui berbagai UPT-nya untuk memperbaiki jalan rusak karena digerus air hujan. Hal ini dikarenakan sebagian besar kerusakan jalan berupa jalan berlubang. Kondisi itu terus melebar dan mengikis permukaan aspal di sepanjang jalan.
“Mayoritas memang berlubang karena aspal jalan tergenang air hujan secara terus menerus. Ini yang seharusnya bersama-sama kita antisipasi ke depan,” tandas Romdhoni.
Rata-rata jalan yang rusak di wilayah Kabupaten Malang yang memiliki panjang total 14.277,31 km ini, juga dipengaruhi pembangunan disekitar jalan. Bahu jalan dibangun di atas jalan utama.
“Hal ini yang membuat jalan selalu tergenang setiap kali hujan turun,” ujar Romdhoni yang dulu sempat melakukan berbagai penertiban dengan cara melakukan pemaprasan bahu jalan tersebut.
Selain Salob, Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang juga telah memiliki rencana pembangunan peningkatan jalan di berbagai ruas yang kini mengalami kerusakan. Tapi, lanjut Romdhoni, untuk bulan ini segala proses masih dalam tahap perencanaan.
“Belum masuk ke pelaksanaan. Karenanya kita salob dulu sebelum kita tingkatkan,” imbuh mantan Kadis Cipta Karya Kabupaten Malang ini.
Sementara itu H.Chozin salah satu warga Desa Sukoraharjo mengaku sangat senang atas respon dari PU Bina Marga Kabupaten Malang yang memperbaiki jalan rusak di wilayahnya.
“Tentunya kami gembira, mas. Setelah berapa bulan akhirnya diperbaiki. Ini kalau dibiarkan semakin berbahaya bagi pengendara,” ujar H Chozin
Dia juga berharap di jalan tersebut bisa ditingkatkan mutu jalannya.
“Harapan kita ya jalan ini bisa dihotmix gitu. Agar kuat dan bisa lebih memperlancar akses transportasi,” pungkas pengusaha Rokok ini.(GT)