Bangka BelitungDaerah

RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang Didatangi Bupati Bateng,Terkait Dua Korban Penganiayaan

Penulis : Adi/RN
Editor   : Redaksi

Pangkalpinang,Mitratoday.com-Bupati Bangka Tengah (Bateng), H.Ibnu Saleh mendatangi warganya yang baru terkena musibah Perkara penganiayaan di Desa Batu Belubang Kecamatan Pangkalan Baru.

Dimana dua korban penganiayaan di Rumah Sakit Umum Depati Hamzah Pangkalpinang, Senin (23/12/19) terlihat terbaring lemas di tempat tidur .

Bupati Ibnu mengaku saat masih di Jeddah, Arab Saudi dirinya mendapat informasi ada dua warga Desa Batu Belubang bernama Arfan (49) dan Rafi (22) menjadi korban penganiayaan saat pulang bekerja di Jalan Raya Dusun Sampur Desa Kebintik Kecamatan Pangkalan Baru. Iapun berniat ingin memberikan semangat kepada kedua warga tersebut secara langsung.

“Sore tadi turun dari Pesawat, saya langsung ke Rumah Sakit Umum Depati Hamzah Pangkalpinang. Saya ingin memberikan semangat secara langsung,” kata Bupati Ibnu, Senin (23/12).

Bupati Ibnu berharap mereka berdua segera pulih dan kembali bekerja seperti semula. Ia juga meminta agar korban dan keluarganya diberikan ketabahan atas musibah yang terjadi ini.

“Kita anggap ini adalah cobaan yang di berikan Allah SWT, ambil hikmah dari semua ini. Mudah-mudahan segera di beri kesembuhan, dan kita semua di berikan kesabaran serta ketabahan yang merupakan bagian dari Iman,” ungkap Bupati Ibnu.

Bupati Ibnu berharap kepada pihak Rumah Sakit Umum Depati Hamzah agar memberikan pelayanan yang terbaik untuk kedua warganya tersebut.

Ia juga meminta keluarga untuk memberikan informasi apa yang menjadi kebutuhan selama perawatan medis kepadanya langsung atau ke Kades Batu Belubang dan Camat Pangkalan baru.

“Saya juga sudah minta ke Pak Camatnya, untuk memantau perkembangan korban setiap saat. Kebutuhan selama perawatan harus terakomodir dengan baik dan cepat,” ungkapnya.

Terkait pelaku yang sudah tertangkap, Bupati Ibnu minta keluarga dan warga Desa Batu Belubang mempercayakannya ke pihak Kepolisian yang memprosesnya secara hukum. Semua warga di harapkan menjaga kondusifitas, apa yang telah terjadi diambil hikmahnya.

“Kita berdo’a yang terbaik untuk masyarakat Bateng,” pungkas Bupati Ibnu.

Salah seorang keluarga Korban, Juardi mengucapkan terimakasih kepada Bupati Ibnu yang telah melihat kondisi keluarganya yang menjadi korban penganiayaan inj.

Ia merasa terkejut, di tengah kesibukan menjadi seorang Bupati ternyata Ibnu Saleh datang menjenguk meskipun raut mukanya tampak kelelahan.

“Kunjungan ini sangat berharga bagi kami. Alhamdulillah Pak Bupati Ibnu ini peduli dengan masyarakat seperi kami,” kata Juardi.

Berdasarkan pantauan awak media , Bupati Ibnu berkomunikasi dengan keluarga korban dan berbincang dengan korban. Bupati Ibnu juga sempat menyelimuti korban yang merasa kedinginan.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Back to top button