Kabupaten Malang, Mitratoday.com – Masyarakat sangat antusias mengikuti Job Market Fair 2017 yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang.
Dibuka hari ini, Rabu (15/11) acara akbar yang mempertemukan para pencari kerja dan perusahaan berbagai sektor ini, membuat lapangan luar Stadion Kanjuruhan Kepanjen dipadati ribuan orang.
Hal ini terlihat sejak pagi sebelum acara pembukaan Job Market Fair 2017 dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Malang ke-1257.
Tidak hanya diserbu oleh warga pecari kerja di Kabupaten Malang saja, tapi acara akbar ini juga diikuti oleh masyarakat kota Malang, Batu dan luar daerah.
Misalnya Dian Perwitasari (23) yang baru lulus kuliah asal Kota Malang bersama puluhan temannya yang sejak pagi telah berada di lapangan luar Stadion Kanjuruhan.
Menurutnya, acara Job Market Fair yang diselenggarakan Disnaker Kabupaten Malang dan bersifat umum ini sangat membantunya.
“Acara ini kan membuat pencari kerja tidak perlu mencari-cari dan keluar masuk perusahaan yang belum tentu membutuhkan karyawan baru”, kata Dian kepada Mitratoday.com Rabu (15/11) saat mengantri untuk melakukan registrasi di beberapa tenda yang disediakan panitia.
Hal serupa juga dinyatakan oleh Hermawan pencari kerja asal kota Batu yang juga datang bersama rekannya. Dia menyatakan sangat terbantu dengan adanya acara tersebut.
“Karena jarang sekali ada acara begini. Kalau pun ada kadang-kadang ditarik biaya masuk. Di sini gratis dan kita bisa membawa sebanyak-banyaknya lamaran, sangat membantu sekali”, ujarnya.
Diikuti oleh 60 perusahaan nasional, multinasional dengan berbagai sektor dari perbankan, media, jasa, transportasi sampai pada lamaran untuk tentara dan polisi. Antusias pencari kerja di luar ekspektasi Disnaker Kabupaten Malang.
“Sangat luar biasa, pencari kerja di acara kita ternyata juga banyak dari luar Kabupaten Malang”, ujar Yoyok Wardoyo, Kepala Disnaker Kabupaten Malang yang mendampingi Wakil Bupati Malang, Dandim 0818 serta OPD Kabupaten Malang saat melihat seluruh stand perusahaan yang diserbu pencari kerja di lantai 2 gedung Kanjuruhan, Kepanjen.
Yoyok menyatakan, di Kabupaten Malang angka pengangguran terbuka sekitar 3,82 persen dari total penduduk produktif, diharapkan bisa terjembatani dalam acara tersebut.
“Seluruh perusahaan yang hadir membuka lowongan kerja dan membutuhkan sekitar 1.500 lowongan. Maka, semoga ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para pencari kerja”, tutupnya.(GT)