![](/wp-content/uploads/2019/03/WhatsApp-Image-2019-03-08-at-13.32.19.jpeg)
Sebab menurut beberapa warga masyarakat sekitar sudah bertahun tahun rumah mereka tidak menikmati aliran listrik dari PLN seperti masyarakat yang lain di Kota Dumai. ini dikatakan salah satu perwakilan masyatakat setempat Roni Kumayas pada media ini Jumat (08/3/19).
Dikatakan Roni, padahal lokasi jalan Tanjung Sari ini bersebelahan dengan kilang Pertamina, dan tidak jauh juga dari perumahan BTN Rafanda hanya sekitar 200 meter saja.
Sedangkan dari jalan besar paling jaraknya hanya sekitar 100 meter, kalau memang betul pemerintah Kota Dumai atau dinas terkait betul betul ingin memperhatikan kami warga disini, hanya membuat Dua tiang saja, ujarnya.
Untuk itu, kami masyarakat yang tinggal di jalan Tanjung sari ini, berharap pada Walikota Dumai, kiranya dapat menanggapi keluhan kami ini dan kiranya secepat mungkin dapat memasukkan listrik ditempat kami ini.
Kami masyarakat disini sudah berulang kali mengajukan proposal, tetapi sampai saat hari ini belum ada respon dari dinas terkait.
“Untuk itu kami berharap pada Bapak Walikota Dumai, kiranya agar secepat mungkin memasukkan aliran listrik ke tempat kami ini, supaya kami juga dapat merasakan aliran listrik tersebut seperti masyrakat lain, rumah pun dapat terang menerang dan tidak gelap gulita lagi,” ujar Roni.
Pantauan media ini dilapangan, bahwa ada sekitar ratusan KK rumah di Jalan Tanjung Sari tidak terhubung aliran listrik dari pihak PLN. Dan terlihat juga Panti Asuhan Anak Yatim Yayasan Ibnu Kaldun tidak teraliri listrik. (E. Manalu)