Jember,mitratoday.com-Gubernur Jawa Timur Hj Khofifah Indar Parawansa meninjau vaksinasi serentak di SMKN 5 Jember dalam kunjungan kerja meninjau vaksinasi di daerah, Gubernur Jatim memuji Satgas Covid-19 SMKN 5 Jember.Program Serbuan Vaksinasi Pelajar SMA/SMK Se-Jawa Timur.
Sebelumnya di Kota Mojokerto dan Sidoarjo. Di setiap vaksinasi serentak selalu diadakan dialog virtual. Vaksinasi serentak kali ini dialog virtual dengan 17 sekolah di beberapa kota di Jatim seperti SMAN 1 Kauman Tulungagung, SMAN 1 Nganjuk, SMK Budi Utomo Jombang, SMAN 1 Tanjungbumi Kediri, SMKN 4 Bojonegoro dan SMA/SMK di Jember lainnya.
Khofifah menjalin komunikasi dengan Menteri Kesehatan RI agar diberikan tambahan vaksin bagi golongan remaja (usia 12-18 tahun) yang perlu dimaksimalkan.
“Alhamdulillah sore kemarin Pemprov dapat kiriman relatif banyak dari sebelumnya. Sebagian besar jenis Sinovac. Dan keterangan hari ini serentak 11.385 dosis diberikan kepada pelajar.”Ujarnya.
Secara khusus Khofifah memuji Satgas Covid-19 SMKN 5 Jember.“Satgas di sini menurut saya keren,”puji Gubernur Khofifah.
Alasannya, satgas covid-19 (siswa) teman sebaya itu penting karena saling mengingatkan temannya. Demikian pula satgas covid-19 dari guru (saling membimbing) dan satgas orang tua murid (mensinergikan keduanya).
Sementara itu Kepala Sekolah SMKN 5 Jember, Dra Hj Kumudawati, M.Pd, mengatakan hari ini dilaksanakan vaksinasi tahap kedua. Sebelumnya pihaknya menerima 1.000 dosis.
“Kita mendapat seribu lagi dari Gubernur tapi belum kita berikan. Nanti kita koordinasi dengan Puskesmas jadwal vaksinasi kedua tahap pertamanya,”kata Kumudawati.
Jumlah seluruh siswa (X, XI dan XII) ada 2.563. “Sehingga untuk dosis I yang belum terjangkau ada lima ratus enam puluh tiga siswa,”jelasnya, Kamis (02/09/2021).
Sesuai arahan Gubernur yang menjadi prioritas adalah siswa klas XII sebab sebagian besar dari mereka akan lulus dan memasuki dunia kerja.
Kepsek Kejuruan perempuan itu bangga pada antusias siswanya dalam vaksinasi. Meski ada segelintir orang tua yang melarang anaknya divaksin, ia berusaha mengedukasi agar mengijinkan siswa SMKN 5 Divaksin semua.
