Pilrek UKIT AZR Wenas, TheoMoutang Dijagokan Rektor Baru
Sulawesi Utara, Mitratoday.com – Proses Pemilihan Rektor (Pilrek) Universitas Kristen Indonesia Tomohon (UKIT) berakhir deadlock, Kamis (28/7/2019). Alhasil, proses pemilihan yang direncanakan tuntas hari inipun kembali ditunda. Sekretaris Panitia Pelrek UKIT Arie Turangan mengatakan, proses Pilrek masih dalam tahapan verifikasi calon yang sudah mendaftarkan diri.
Menurut dia, dari verifikasi awal, pihaknya hanya menetapkan tiga calon yang sesuai dengan kriteria sebagaimana yang sudah ditetapkan sesuai dengan statuta universitas.
“Jadi sebagaimana yang sudah saya bacakan, yang lulus dalam tahap verifikasi hanya tiga calon, yakni Theo Mautang, Mesakh Ratag, dan Frangky Tulungen,” ungkapnya.
Menurut dia, salah satu calon yang mendaftarkan diri, yakni Yopie Pangemanan dinyatakan belum lulus memenuhi syarat karena ada salah satu kriteria yang belum terpenuhi. Yopie dinilai belum mengantongi surat keterangan yang menyatakan bahwa dirinya bisa menyelesaikan studi S3 dalam jangka waktu satu tahun.
“Seharusnya Pilrek dilaksanakan malam Kamis ini, tapi karena keputusan itu tidak diterima makanya harus ditunda,” paparnya, Kamis (28/9/2017) belum bisa memastikan kapan Pilrek UKIT ini akan dilanjutkan, alasan penundaan Pilrek UKIT ini dipengaruhi oleh masalah Yopie Pangemanan yang belum memenuhi salah satu kriteria yang disyaratkan.
Yopie sendiri saat diwawancarai mengatakan, tidak menduga penundaan Pilrek tersebut dihubungkan dengan dirinya yang belum memenuhi kriteria. Menurutnya, alasan panitia tersebut sangat tidak masuk akal dan terkesan dibuat-buat.“Tapi walaupun demikian, kami tetap menahan diri dan mengikuti hal tersebut. Kami menghargai upaya rekonsiliasi yang dilakukan oleh Gubernur Sulut,” tandasnya.
Terpisah, Sekretaris Yayasan Ds AZR Wenas Jackried Maluenseng mengatakan, walaupun ditunda, proses saat ini terbilang sudah ada kemajuan dengan terbentuknya senat dan adanya pengurus senat. ujarnya.
“kriteria yang diberikan oleh panitia tersebut sudah sesuai dengan statuta terbaru dari universitas. Diapun belum bisa memastikan kapan Pilrek UKIT ini akan kembali dilanjutkan.”
Pantauan wartawan dilapangan, Pemilihan Rektor (Pilrek) Universitas Kristen Indonesia Tomohon (UKIT) sementara berlangsung. Pemilihan yang digelar di Aula Yayasan Ds AZR Wenas tersebut pun diawali dengan ibadah. Puluhan mahasiswa dari sejumlah fakultas di institusi milik Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) ini pun mengawal proses pemilihan tersebut.
Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teologi UKIT Daniel Sampouw mengatakan, proses demokrasi tersebut sudah diawali dengan hal yang baik, yakni dengan ibadah. Hal tersebut, kata dia, merupakan awal yang baik dan pihaknya siap mendukung siapapun rektor yang terpilih. Namun begitu, pihaknya berharap, rektor yang terpilih nanti bisa menyatukan kubu-kubu yang ada di UKIT saat ini.
“Kami melihat di UKIT ada kubu-kubu. Jadi kami hanya berharap dari pemilihan ini, rektor yang baru mampu menyatukan UKIT agar tidak ada lagi kubu-kubu pihaknya akan terus mengawal proses pemilihan hingga selesai.” Ujarnya
Diketahui sebanyak empat calon dinyatakan siap untuk bertarung dalam Pilrek UKIT Tomohon masing-masing Theo Mautang, Mesakh Ratag, Frangky Tulungen, dan Yoppie Pangemanan.
Laporan Effendy Iskandar
