Pelebaran Jalan Gunung Geger ‘Dikepras’
MALANG, JAWA TIMUR – Awal tahun 2018 ini, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kabupaten Malang melakukan berbagai terobosan, diantaranya, dengan melakukan perbaikan jalan di beberapa wilayah Kabupaten Malang.
Salah satunya, dibuktikan dengan pengeprasan jalan di wilayah Sumberejo-Gunung Geger Kecamatan Pagak, Jumat (5/1) sepanjang 1.200 meter.
Pengeprasan jalan ini dilakukan Dinas PU Binamarga sebagai upaya untuk program percepatan pembangunan yang saat ini menjadi target tersendiri bagi pemerintah Kabupaten Malang.
“Pembangunan jalan, baik pengeprasan maupun sirtu (pasir batu) di beberapa wilayah, seperti di jalan Sumberejo-Gunung Geger adalah bagian dari percepatan pembangunan pemerintah Kabupaten Malang,” ujar Kepala Dinas PU Binamarga Ir Romdhoni saat di hubungi Mitratoday.com jumat (5/1).
Ia menambahkan, pihaknya telah melakukan pemetaan akses jalan terutama jalur transportasi di kabupaten Malang.
“Banyak jalur jalan yang sudah kita petakan, terutama dalam memperlancar akses transportasi yang kondisinya sudah tidak layak secara teknis,” imbuh mantan Kadis Ciptakarya ini.
Ketidaklayakan teknis jalan, beber pria ramah ini, ditenggarai dengan sempitnya jalan yang tidak lagi bisa menampung arus kendaraan yang lewat. Melalui pengeprasan atau pelebaran di salah satu sisi jalan, diharapkan arus kendaraan lebih lancar.
“Yang pasti tujuan pelebaran jalan ini untuk keselamatan dan kenyamanan masyarakat,” beber pria kelahiran Ponorogo ini.
Seperti diketahui, jalan di Kabupaten Malang, khususnya jalur wisata dan jalur strategis lainnya, menjadi fokus Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang. Terutama, dalam mengimbangi berbagai rencana pengembangan pembangunan skala besar di berbagai wilayah yang telah ditetapkan.
Misalnya jalur Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singosari yang secara langsung akan berdampak terhadap pertumbuhan dan kepadatan kendaraan.
Jalur wisata dan dalam kota penghubung pun, menjadi prioritas utama Dinas PU Binamarga ini, baik pengeprasan atau pelebaran jalan, perbaikan dan pemeliharaan serta pembuatan jalur-jalur yang secara teknis perlu penanganan khusus.
Ia juga menandaskan di awal tahun ini, Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang telah melakukan pengerjaan di berbagai jalan yang telah dipetakan tersebut. Total pelebaran dan sirtu, dari data yang ada sepanjang 23.025 m di 16 kecamatan.
“Kami lakukan secara bertahap untuk pembangunan ini dan karyawan kita sedang terus menyelesaikannya dengan berbagai bantuan peralatan berat yang kita turunkan di lokasi,” terang Romdhoni yang menyebutkan seluruh peralatan siap di 16 titik lokasi pengeprasan dan sirtu.(GT)