Pekerjaan Siring Pasang Kelurahan Gapura Lampura Tahun Anggaran 2019 Diduga Mark Up

Lampung Utara,Mitratoday.com-Pekerjaan siring pasang Tahun Anggaran 2019 Kelurahan Gapura Kecamatan Kota Bumi Kabupaten Lampung Utara di duga mark up Data.

Pasalnya, saat di konfirmasi di kantor Kelurahan Gapura Kecamatan Kota Bumi Lampung Utara Terkait Dugaan mark up pembangunan siring pasangan, Johan selaku lurah Gapura sedang tidak ada di tempat.

“Tadi pagi Memang lurah masuk, Kalau ada perlu kunjungi saja rumahnya.”Kata Ratu Linda Yana selaku kasi pembangunan.

Ratu linda Yana membenarkan bahwa di tahun 2019 ada pekerjaan siring pasang. Yang mana pada RABnya mrupakan pembangunan Siring pasang baru. Namun sayangnya yang di temukan oleh awak media adalah pembuatan siring pasang di salah satu dusun, tepatnya di belakang hotel Srikandi tersebut merupakan rehab siring pasang.

Selanjutnya salah satu awak media mencoba konfirmasi melalui via telephone, Johan pun mengatakan agar pihak media konfirmasi kepada pihak Pokmas.

“Coba saja konfirmasi sama pokmasnya, saya sifatnya hanya mengetahui saja, menurut PPTK pekerjaan tersebut sudah selesai, dan yang bertanggung jawab adalah pokmas, konfirmasi saja sama mereka dulu,”Ujar Johan, rABU (26/08/2020).

Namun dalam hal ini, Rusman selaku pihak pokmas rusman mengatakan bahwa pekerjaan siring pasang tersebut berpariasi, ada yang buat baru dan ada yang rehab.

“Kalau memang benar ada kesalahan nanti kita perbaiki, pekerjaan tersebut ada masing-masing KSM, dan kalau mau lebih jelas lagi temui saja pak iwan kelurahan, karena pelaksana pekerjaannya adalah iwan. Mereka semua yang mengatur pekerjaan tersebut, kalau untuk volume pekerjaan tersebut,tim monitoring sudah turun dan di yatakan cukup. Yang lebih jelas, saya hanya memegang setempel saja, kalau ada yang di cap saja, dan untuk pembagian pekerjaannya adalah Iwan.”Papar Rusman.

Setelah dikonfirmsi terkait persoalan tersebut, Iwan mengatakan bahwa prosedur kuasa pengguna angaran ada pada johan sebagai Lurah Gapura,”Kalau kalian mau tanya sama saya, saya hanya bekerja saja, dan sudah saya kerjakan.”Tandas Iwan.

Terkait persoalan tersebut, pihak inspektorat Kabupaten Lampung Utara diminta agar bisa mengusut tuntas pekerjaan siring pasang yang menelan dana ratusa juta rupiah itu, khususnya di Kota Gapura Kecamatan Kota Bumi Lampung Utara.