Uncategorized

Pekerjaan Asal Jadi Di Desa Banjar, Pihak UPTD Wilayah IV Belum Berikan Tanggapan

Lampung Utara,Mitratoday.com-Adanya beberapa item pekerjaan bangunan di Desa Banjar Ketapang Kecamatan Sungkai Selatan Kabupaten Lampura di duga dikerjakan asal jadi. Awak media coba mendatangi UPTD binamarga wilayah empat Propinsi Lampung guna konfirmasi terkait permasalahan tersebut, namun sayangnya kepala UPTD wilayah empat yang ada di Kabupaten Lampung Utara Andoni tidak dapat di jumpai di ruangan kantor, dan kasi yang menangi masalah itu pun tidak bisa di temui guna untuk di mintai keterangan. Senin (24/06/2019).

Upaya pemerintah dalam meningkatkan  kemajuan suatu daerah melalui berbagai fasilitas yang sudah dianggarkan oleh pihak pemerintah terkait. Namun nyatanya dilapangan masih juga banyak temuan serta kejanggalan sebuah pekerjaan atau pembangunan.

Seperti halnya yang ditemui oleh awak media ini pada saat melewati Jalan Raya Ketapang, Minggu (23/06/2019), yang mana salah satu pekerjaan pembangunan irigasi pada Desa tersebut di duga asal jadi. Pekerjaan tersebut ada di Desa Sawojajar Kecamatan Kota Bumi Utara Kabupaten Lampung Utara.

Melihat adanya temuan itu,pihak media ini berusaha konfirmasi kepada pihak-pihak pekerja yang menjalankan pekerjaan proyek irigasi tersebut. Saat di konfirmasi, salah satu pekerja yang sedang berada dilokasi yang tak lain adalah pekerja proyek tersebut, iya mengakui bahwa pekerjaan yang iya kerjakan berdasarkan perintah pihak pemilik proyek.

“Saya hanya di suruh pak padil, ya saya kerjakan sesuai dengan perintah pak padil saya tidak tau apa-apa saya hanya pekerja saja pak.” Kata Pekerja itu.

Kebetulan disitu terlihat Pamong Desa RT 05, RW 03 Sawojajar yaitu Sukardi, Sukardipun mengakui jikau iyapun tak mengetahui adanya proyek tersebut bahkan diakuinya, pihak kontraktor yang mempertanggungjawabkan proyek tersebut tidak pamit ke pihak desa.

“Saya memang sebagai Kepala Dusun Lima, tapi saya tidak tau pekerjaan ini ada,di karenakan pihak pemborong itu tidak permisi dengan saya dan saya berharap kepada pihak pemborong agar mengerjakan pekerjaan tersebut di sesuaikan dengan aggarannya yang di turunkan oleh pemerintah.” Ujar Sukardi.

Guna mendapatkan informasi yang lebih akurat lagi terkait pengerjaan proyek irigasi tersebut, Awak media akhirnya mendatangi kediaman Padil sebagai pihak yang di duga memberi perintah kepada para pekerja, namun saat ditemui, Padil tak lagi berada dirumah. yang ada hanya istrinya. Istri Padilpun mengakui kalau suaminya hanya sebatas pengawas dan bukan pemilik proyek, melainkan atas nama Hatta yang punya proyek tersebut.

“Pak Padilnya baru saja keluar, dan itu pekerjaan dari Provinsi. Suami saya hanya di suruh mengawasi, sedangkan  yang punya pekerjaan itu Hatta yang bekerja di Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Lampung, bukan hanya itu saja, Hatta juga mempuyai pekerjaan di beberapa tempat salah-satunya di Jalan Raya Negara Ratu,tempatnya juga saya tidak paham.” Jelas Istri Padil.

Di harapkan kepada Dinas pekerjaan umum bina marga yang ada di Kabupaten Lampung Utara agar bisa mengawasi pekerjaan proyek yang ada jalan raya ketapang tepatnya di Desa Sawojajar di depan SDN 2 Sawajojar di Dusun Lima.

(Elva)

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button