Oknum Mengaku Ketua FSBOSI Lampura Di Duga Lakukan Penipuan, Raup Keuntungan Puluhan Juta
Lampung Utara,mitratoday.com – Semakin berkembangnya zaman dan banyaknya pekerjaan yang di butuhkan, tentu berbagai cara di lakukan agar mendapat pekerjaan.
Namun terkadang di tengah sulitnya lapangan pekerjaan, banyak juga oknum-oknum yang melakukan berbagai penipuan demi meraih keuntungan tanpa memperhitungkan akibat dari yang di lakukan.
Seperti halnya yang terjadi di Kabupaten Lampung Utara baru-baru ini terhadap beberapa korban yang di iming-imingi kerja di Alfamart. Dengan syarat memberi uang sebesar Rp 2.500.000 hingga Rp 3.000.000.
Hal tersebut di duga di lakukan oknum AR yang mengaku sebagai Ketua Serikat Buruh Demokrasi Seluruh Indonesia Kabupaten Lampung Utara melalui rekanannya, yakni YT. Modus yang ia lakukan dengan menunjukan surat atau SK dari Badan Kesatuan Dan politik Kabupaten Lampung Utara Untuk meyakinkan korbannya yang hendak bekerja.
Guna melancarkan aksinya, YT selaku Rekan AR mendatangi warga Desa Bumi Restu Kecamatan Abung Surakarta, dan menyampaikan bahwa bagi masyarakat yang hendak bekerja di salah satu perusahaan (Alfamart) ia bisa membantu, dengan persyaratan harus memberikan imbalan uang sebesar Rp 2.500.000 hingga Rp 3.000.000.
Dalam hal ini, YT di duga bergegas mendatangi salah satu korban yakni KK dengan menawarkan bila mau bekerja mumpung ada yang bisa bantu. Mendengar tawaran tersebut, KK berminat dan menayakan apa saja persyaratan nya.
Setelah tahu syarat yang di minta, KK memberikan imbalan uang sebesar Rp 3.000.000 agar bisa bekerja. Kemudian sepupu nya RD juga tertarik melihat sepupunya bisa bekerja, maka ia pun ikut memberikan uang sebesar Rp 2.500.000.
Pada saat pengambilan uang, di lakukan penandatanganan di atas materai 10.000. Selanjutnya uang yang sudah terkumpul di ambil langsung oleh AR pada tanggal 12 Mei 2022, hingga berjumlah Rp 23.485.000, di duga berasal dari 7 orang yang ingin bekerja. Dalam surat juga tertera apa bila tidak dapat menepati janjinya, maka AR akan di laporkan kepada pihak yang berwajib.
Namun setelah menunggu sekian lama, mereka tidak juga di panggil untuk bekerja. KK dan teman-teman menanyakan pertanggung jawaban oknum AR yang mengaku sebagai karyawan Alfamart sekaligus sebagai ketua FSBOSI tersebut.
Dengan modus tersebut, di duga sudah banyak korban lain yang tertipu. Berdasarkan info yang di terima wartawan media ini, selain KK dan RD, ada juga korban lainnya.
Saat di konfirmasi melalui Whatsap, AR mengatakan semua permasalahan di serahkan kepada YT.
“Karena saya tidak tahu siapa-siapa mereka, saya hanya berkomunikasi dengan YT, dan Minggu kemarin YT sudah menelepon saya, YT mengatakan akan melaporkan permasalahan ini ke Polisi. Jika masalah pendanaan nya semua kepada YT, karena saya komunikatif dengan YT. Jadi semua pertanggung jawaban nya sama YT.” Kata AR melalui pesan watshapnya.
AR Menambhakan, kemarin YT menelphon dan tidak menanyakan lagi masalah uang tersebut. “Karena semua nya sudah di tangani polisi, jadi semua pertanggung jawaban di serahkan kepada YT.” Ujar AR.
Berkaintan dengan persoalan tersebut, diminta kepada pihak berwajib Kabupaten Lampung Utara (Pihak Kepolisian) agar bisa menangkap segera oknum yang mengaku sebagai ketua serikat buruh demokrasi seluruh Indonesia tersebut. Agar nantinya tidak terjadi korban yang lainnya.
Pewarta : Elva