AdvertorialBengkuluDaerahHeadline
Margono: Bengkulu Utara Minim Guru Penjaskes, Agama dan Kesenian
Bengkulu Utara | Mitratoday – Hingga saat ini kabupaten Bengkulu Utara masih kekurangan tenaga guru. Bahkan untuk 3 mata pelajaran (Mapel) yakni Guru Agama, Guru Kesenian dan penjaskes masih sangat minim sekali. Pasalnya, hal tersebut terjadi lantaran adanya moratorium pemerintah pusat dan juga banyaknya jumlah guru yang memasuki masa pensiun sejak beberapa tahun terakhir.
”Memang benar, khusus untuk guru bidang studi agama, kesenian dan penjaskes kita memang masih kekurangan sekali. Bahkan untuk guru yang memang basicnya dari seni kita kekurang sekali bahkan bisa dihitung yang memang guru dari tamatan dari seni,” ungkap Margono Kepala Dispendik Bengkulu Utara.
Lanjut Margono, bila untuk mengatasi kekurangan guru bidang studi kesenian, agama dan olahraga itu terpaksa pihaknya memberdayakan guru yang ada meskipun bukan basicnya dan menambah guru honor untuk 3 bidang studi tersebut.
“Kita terpaksa lakukan itu, kalau bukan guru yang ada dimanfaatkan, mau siapa lagi? Jalan lain kita merekrut guru honor yang memang basicnya ditiga bidang tersebut. Intinya ini dilakukan agar sekolah tetap berjalan,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatanya, bila saat ini pihaknya sedang melakukan upaya untuk pendataan disetiap sekolah untuk mendata jumlah guru yang ada.
“Kita masih melakukan pendataan jumlah guru disekolah-sekolah, agar kita mendapat jumlah yang real berapa kekurangan guru kita dan bidang studi apa saja. Kita juga tetap melaporkan dan mengusulkan untuk mendapatkan tambahan guru apalagi untuk guru 3 bidang studi tersebut,” tutupnya. (Jonbeu)