Lima Tahun Beruntun SMPN 1 Wajak Entaskan Kemiskinan
Kabupaten Malang – Program pengentasan kemiskinan yang di gagas bupati Malang DR H Rendra Kresna terus di wujudkan oleh berbagai instansi Pemerintah Kabupaten Malang , salah satunya Dinas Pendidikan Kabupaten Malang.
Salah satunya SMP Negeri 1 Wajak. Bahkan, hebatnya sekolah yang dipimpin Drs Abdul Rojak ini sudah lima tahun berturut – turut menterjemahkan program sosial Pemkab Malang ini.
Tak pelak hal ini mengundang kekaguman bupati Malang Dr Rendra Kresna saat menghadiri peringatan Hari Peduli Sampah Nasional dan Air Sedunia di halaman SMP Negeri 1 Wajak sabtu (3/3).
Pak Rendra , sapaan akrabnya mengaku sangat senang melihat kepedulian seluruh elemen , mulai kepala sekolah , pengajar, hingga pelajar terhadap lingkungan masyarakat sekitar.
“Ini adalah wujud kepedulian sekolah dan dunia pendidikan lainnya yang mampu berperan aktif dalam upaya pengentasan kemiskinan , salah satunya dengan menggelar bakti sosial ini. Tentunya ini adalah upaya untuk ikut mensukseskan program visi Madep Manteb Manetep Pemerintah Kabupaten Malang,” kata Rendra.
Rendra menilai, kepedulian seluruh elemen SMP Negeri 1 Wajak ini sangat bagus dan perlu di tiru oleh semua pelaku pendidikan Kabupaten Malang.
“Lima tahun SMP Negeri Wajak ini memiliki program sosial berupa bhakti sosial , ini harus di dukung oleh seluruh elemen yang ada untuk terus melakukan kegiatan berbasis sosial ini, terlebih hal ini adalah bentuk semangat kepedulian terhadap lingkungan sekitar khususnya kaum dhuafa . Hal ini bukti bahwa pelajar di Kabupaten Malang khususnya SMP Negeri 1 Wajak ini memiliki akhlaq dan mental yang bagus,” tandas ketua DPD Nasdem Jawa Timur ini.
Selain itu Rendra menambahkan berbagai prestasi yang berhasil di torehkan SMP Negeri 1 Wajak ini diantaranya Penghargaan Sekolah Adiwiyata , dan UKS menjadi nilai tambah untuk memacu sekolah lainnya berlomba mengukir prestasi melalui berbagai terobosan yang di lakukan.
“Prestasi sekolah ini sangat mengharumkan nama Kabupaten Malang , hal ini patut menjadi contoh bagi sekolah lainnya,” tukas Rendra.
Selain itu, tambah bupati kebangaan masyarakat Kabupaten Malang inimeminta, seluruh Kepala Sekolah harus mampu berperan di semua bidang mulai program, terobosan, manajemen, hingga berbagai macam persoalan di dalamnya.
Saya minta Kepala Sekolah dengan segala problematika pendidikan yang ada untuk mengedepankan musyawarah dalam mencari berbagai solusi tepat dalam menyelesaikan persoalan di sekolah, sehingga dengan musyawarah ini di harapkan nantinya akan mendapat keputusan yang baik,” tegas Pria asal Pamekasan ini.
Sementara itu Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Wajak Drs.Abdul rojak menjelaskan bhakti sosial kali ini pihaknya melakukan berbagai aksi yakni bedah rumah, pemberian paket sembako, pengobatan gratis dan bantuan lainnya.
“Bhakti sosial ini kita realisasikan meliputi pemberian 350 paket sembako, 10 unit bedah rumah, layanan pemeriksaan pengobatan gratis, 338 pakaian layak pakai, santunan 100 anak yatim piatu, sumbang tanaman pohon produktif, pengajian akbar dan doa bersama sukses UNBK 2018,” ujar Abdul Rojak.
Hal ini, tutur Abdul Rojak sebagai upaya turut mendukung program Pemerintah Kabupaten Malang dalam upaya mengimplementasikan visi Madep Manteb Manetep. Yakni pengentasan kemiskinan, pelestarian lingkungan hidup dan pengoptimalan destinasi pariwisata.
“Ini sudah berjalan lima tahun,” ungkap Abdul Rojak.
Selain itu tambah Rojak sapaan akrab pria ramah ini pihaknya terus berusaha menciptkan inovasi dan berbagai terobosan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan, salah satunya dengan mempertahankan prestasi sebagai sekolah Adiwiyata dan UKS.(GT)