AdvertorialBENGKULUHeadline

Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Minta Pemerintah Jaga Stabilitas Harga Bahan Pokok di Bulan Ramadan

Bengkulu,mitratoday.com – Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, H. Ihsan Fajri, S.Sos, MM, menyoroti isu penting terkait stabilitas bahan pokok di bulan Ramadan tahun 2024. Dalam pernyataannya, beliau meminta pemerintah Provinsi Bengkulu dan pemangku kepentingan terkait untuk bekerja sama dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok agar masyarakat dapat merayakan Ramadan dengan tenteram, pada Rabu (07/03/24).

Menurut H. Ihsan Fajri, menjaga ketersediaan dan stabilitas bahan pokok menjadi langkah strategis dalam mendukung kesejahteraan masyarakat di bulan suci Ramadan.
“Kami meminta pemerintah Provinsi Bengkulu dan seluruh pemangku kepentingan terkait untuk melakukan langkah-langkah konkret guna mengamankan pasokan dan menjaga stabilitas harga bahan pokok di pasar selama bulan Ramadan. Ini penting agar masyarakat dapat merayakan Ramadan dengan sejahtera dan tenteram,” ujar H. Ihsan Fajri, usai menghadiri Rapat pleno di tingkat Provinsi Bengkulu.
Beliau juga menegaskan bahwa langkah-langkah preventif perlu diambil untuk menghindari lonjakan harga yang dapat memberikan dampak negatif terhadap ekonomi rumah tangga masyarakat. Kerjasama antara pemerintah, produsen, dan pedagang diharapkan dapat menciptakan kondisi yang kondusif di pasar.
Selain menyoroti aspek ekonomi, Ketua DPRD Provinsi Bengkulu juga mengingatkan masyarakat untuk menjalankan ibadah puasa dengan penuh ketenangan dan menghindari perselisihan yang dapat membatalkan ibadah. Ia menyampaikan pesan perdamaian dan kebersamaan di tengah-tengah bulan Ramadan.
“Kita berharap masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan penuh ketenangan dan kedamaian. Mari hindari perselisihan yang dapat merusak suasana ibadah dan kebersamaan di bulan suci ini,” tegas H. Ihsan Fajri.(Adv).
Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button