AdvertorialArtikel

Kepala BPKAD Yudi Susanda Dukung Program Pemkot Setiap Kelurahan Miliki Bank Sampah

Kota Bengkulu,mitratoday.com – Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bengkulu, Yudi Susanda, menyatakan dukungannya terhadap program Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu untuk mendirikan Bank Sampah di setiap kelurahan. Program ini dinilai sebagai langkah strategis dalam mengatasi permasalahan sampah sekaligus mendorong partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Salah satu manfaat utama dari Bank Sampah adalah kemampuannya untuk mengurangi volume sampah yang harus dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Dengan memilah dan mendaur ulang sampah secara efektif, Bank Sampah dapat mengurangi beban pada TPA, yang sering kali sudah menghadapi kapasitas penuh dan masalah pengelolaan. Selain itu, program ini juga memberikan dampak positif bagi lingkungan dan perekonomian masyarakat.

“Bank Sampah bukan hanya sekadar tempat mengumpulkan sampah, tetapi juga menjadi solusi untuk pengelolaan sampah, lingkungan, dan ekonomi di masa kini. Melalui program ini, kita bisa mengurangi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang sampah sehingga memiliki nilai ekonomis,” ujar Yudi Susanda, (28/25).

Konsep Bank Sampah berfungsi sebagai sistem pengumpulan dan daur ulang sampah secara komersial. Masyarakat dapat menyetorkan sampah yang telah dipilah, seperti plastik, kertas, logam, dan bahan lainnya, ke Bank Sampah. Sampah tersebut kemudian akan dijual atau didaur ulang, dan hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat dalam bentuk tabungan atau insentif.

Yudi menambahkan, dukungan BPKAD terhadap program ini tidak hanya terbatas pada aspek pendanaan, tetapi juga dalam hal pengawasan dan pengelolaan keuangan yang transparan.

“Kami akan memastikan bahwa dana yang dialokasikan untuk program Bank Sampah digunakan secara efektif dan efisien. Selain itu, kami juga akan mendorong partisipasi aktif masyarakat agar program ini bisa berjalan berkelanjutan,” jelasnya.

Program Bank Sampah di setiap kelurahan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengelola sampah secara mandiri dan ramah lingkungan. Selain mengurangi volume sampah di TPA, program ini juga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Pemkot Bengkulu berkomitmen untuk terus mendorong inisiatif-inisiatif yang mendukung pembangunan berkelanjutan. Dengan adanya Bank Sampah di setiap kelurahan, diharapkan Kota Bengkulu dapat menjadi contoh kota yang bersih, hijau, dan berdaya saing di masa depan.

“Kami berharap program ini dapat diimplementasikan dengan baik dan mendapat dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat. Bersama-sama, kita bisa mewujudkan lingkungan yang lebih bersih dan sehat untuk generasi mendatang,” pungkas Yudi Susanda.(Adv)

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button