AdvertorialArtikelBENGKULU

Kepala BPKAD Kota Bengkulu Ajak Pemuda Jauhi Narkoba

Bengkulu,mitratoday.com – Pemusnahan barang bukti kejahatan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu pada Senin (28/10) menjadi momentum penting dalam upaya memberantas narkoba di Kota Bengkulu. Kegiatan yang berlangsung di halaman kantor Kejari ini turut dihadiri sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Kejari Ni Wayan Sinaryati, Penjabat (Pj) Walikota Bengkulu Arif Gunadi, Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Deddy Nata, Komandan Kodim 0407 Kolonel Inf Widi Rahman, Kepala OPD, dan para stakeholder lainnya.

Barang bukti yang dimusnahkan meliputi narkotika jenis sabu seberat 88,58 gram, ganja sebanyak 1.097 gram, obat-obatan ilegal sebanyak 4.129 butir, uang palsu senilai Rp4 juta, senjata api sebanyak delapan pucuk, serta berbagai barang bukti lainnya. Total barang sitaan ini berasal dari 114 perkara yang telah memiliki kekuatan hukum tetap.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bengkulu, yang juga turut hadir, mengimbau kepada generasi muda untuk menjauhi narkoba. Menurutnya, narkoba adalah ancaman serius yang dapat merusak masa depan pemuda dan tatanan masyarakat secara keseluruhan.

“Kita tahu bahwa generasi muda adalah aset berharga bagi bangsa. Oleh karena itu, kita harus bersama-sama menjaga mereka agar tidak terjerumus dalam bahaya narkoba. Pemusnahan barang bukti ini adalah salah satu langkah nyata pemerintah dalam memberantas kejahatan, tetapi pencegahan harus dimulai dari diri sendiri dan lingkungan sekitar,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya edukasi dan kesadaran tentang bahaya narkoba, baik di sekolah maupun di komunitas masyarakat. Ia juga mengajak semua pihak, termasuk orang tua, guru, dan organisasi pemuda, untuk berperan aktif dalam membangun lingkungan yang sehat dan bebas dari narkoba.

Kegiatan ini sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah dan penegak hukum dalam menciptakan Kota Bengkulu yang aman dan bersih dari narkoba. Pemusnahan barang bukti kejahatan ini tidak hanya menjadi simbol pemberantasan tindak kriminal, tetapi juga pengingat akan tanggung jawab bersama dalam menjaga generasi penerus bangsa.

“Pemuda adalah harapan kita. Mari kita jaga mereka dengan membimbing, mendukung, dan memberikan contoh positif agar mereka tumbuh menjadi generasi yang cerdas, kreatif, dan berkontribusi untuk kemajuan daerah serta negara,” tutup Kepala BPKAD.

Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah, penegak hukum, dan masyarakat, diharapkan Kota Bengkulu dapat terus meningkatkan upaya pemberantasan narkoba demi masa depan yang lebih baik.(Adv).

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button