DaerahSumatera Utara

Jumat Hari Baik, Kabar Duka Istri Kades Pantai Cermin Kanan Meninggal Dunia

Pantai Cermin,mitratoday.com – Hari Jumat menjadi salah satu hari baik yang diyakini umat Islam dan menyimpan keutamaan didalamnya. Hari ini tersiar kabar duka melalui akun Facebook Pemerintahan Desa Pantai Cermin Kanan dari beranda tertulis turut berduka atas meninggalnya ibu Dewi Wati isteri Kepala Desa Pantai Cermin Kanan Basaruddin akrab disapa koyo, Jumat Dinihari (21/06/24) sekira pukul 01:00 WIB.

Istri Kepala Desa Basaruddin Akrab disapa Koyo meninggal dunia pada usia 46 Tahun dan meninggalkan seorang putra Informasi juga dibemarkan langsung oleh pihak keluarga Ustadz Bahrul Djamil S.Ag dalam keterangannya ditengah warga saat bertakjiah menjelaskan almarhumah adik kandungnya Dewi Wati menghembuskan nafas terakhirnya sekira pukul 01:00 WIB di RS Sembiring Deli Tua Deli Serdang karena Sakit kanker sebelumnya juga Almarhummah juga sempat dirawat di RS Grand Medistra Lubuk Pakam Deli Serdang selama 4 hari,” Ujarnya.

Ia menambahkan bahwa meninggal dunia setiap mahluk hidup adalah hal yang pasti dalam Islam dan menurutnya di hari Jumat hari yang baik diyakini umat islam insyaallah hari ini Jumat dengan berpulangnya adik kami almarhumah Dewi Wati semoga alamrhummah diampuni segala dosa dosanya dan almarhumah Husnul khotimah.

“Insyaallah hari Jumat hari yang baik buat kita umat Islam semoga almarhumah Husnul khotimah dan Atas nama keluarga saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya jika selama hidup almarhumah terdapat kesalahan ditengah masyarakat atas nama pribadi dan keluarga saya bermohon maaf sebesar besarnya” Pungkas Ustadz Bahrul Djamil.

Sementara itu Camat Pantai Cermin Andi Perdana SSTP MSP Mewakil Pemerintah Kecamatan Pantai Cermin mengawali pidatonya mengucapkan, “Innalilahi wa innailaihi rojiun Atas nama Pemerintah Kecamatan Saya turut berduka cita sedalam dalamnya atas meninggalnya ibu Dewi Wati isteri bapak Basaruddin Kepala Desa Pantai Cermin Kanan semoga almarhumah diampuni segala dosanya dan husnul khotimah,” Ucapnya.

Camat Andi Perdana menambahkan ia mengenang almarhumah sosok yang tangguh dalam menjalani aktivitas sebagai ibu ketua PKK Desa Pantai Cermin Kanan, ia juga menyampaikan ucapan duka belasungkawa dari bapak Bupati Sergai H.Darma Wijaya dan Wakil Bupati Sergai H.Adlin Tambunan beliau tidak dapat hadir dikarenakan kegiatan pemerintahan,” Terangnya

Diakhir pidatonya Camat Andi Perdana mengatakan “ketika manusia meninggal dunia maka terputus sudah amal jariahnya kecuali 3 perkara yakni sedekah jariyah ilmu bermanfaat dan doa anak yang Sholeh sebagaimana disebutkan dalam hadis tentang 3 amal yang tidak terputus meskipun sudah meninggal dunia maka dari itu saya harapkan keluarga yang ditinggalkan jangan berlarut dalam kesedihan tetaplah kita terus mendoakan almarhumah agar diampuni segala perbuatan semasa hidupnya,” Pungkas Camat Andi Prananda.

Rasa duka juga dirasakan oleh masyarakat khususnya Desa Pantai Cermin Kanan maupun Seluruh masyarakat Kecamatan pantai cermin atas berpulang Almarhummah yang dikenal sosok yang baik dan bersahaja.

Almarhumah Dewi Wati dikenal sosok bersahaja ramah dan berdedikasi ia bersemangat menjalankan tugas tugasnya serta pendamping setia bapak Kepala Desa Basaruddin Akrab disapa Koyo saat menjadi Ketua PKK yang berperan membawa ibu ibu rumah tangga untuk aktif dalam segala program pemerintahan.

“Kami merasa kehilangan sosok ibu Dewi Wati beliau almarhumah sosok bersahaja dan selalu akrab sehingga setiap kegiatan PKK dengan kehadiran almarhummah membawa suasana ceria,” Kenang Ibu pengurus PKK saat bertakziah.

Sementara itu Kepala Desa Besar II Terjun Sulaimansyah yang melayat langsung dirumah duka mengucapkan belasungkawa yang sebesar besarnya atas berpulangnya ibu Dewi Wati isteri Kepala Desa Pantai Cermin Kanan Basaruddin semoga almarhumah Husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran sebab menurutnya kematian adalah musibah karena setia mahluk hidup yang bernyawa pasti akan meninggal dunia tentu kita semua juga akan mengalaminya dan menunggu saat waktinya

“Innalilahi wa innailaihi rojiun ini merupakan kehendak Allah dan kita tidak tahu kapan ajal itu akan datang dan ini adalah musibah tentu kita harapkan semoga Almarhummah Husnul khotimah Amin,” Tutup Sulaimansyah Akrab disapa Udin Pakpong.

Pewarta : Marwan

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button