Jalan Desa Yang Terputus Akibat Longsor di Dairi Sudah Bisa Dilalui Kendaraan Roda Empat
Penulis : Zef
Dairi,Mitratoday.com-Roda Pemerintahan Kabupaten Dairi tetap memberikan pelayanan publik yang prima kepada masyarakat Dairi di tengah penanganan virus corona Covid-19 yang dilakukan di Kabupaten Dairi.
Salah satu yang dilakukan bersamaan dengan penananganan Covid-19 di Kabupaten Dairi, yakni perbaikan infrastruktur di salah satu daerah pedalaman Dairi di desa Liang Jering, dan desa Alur Subur, Kecamatan Tanah Pinem yang sempat terisolasi akibat terputusnya jalan yang diterpa longsor akibat tingginya curah hujan di daerah tersebut.
Dalam waktu sepekan penuh, petugas dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Dairi bersama Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dairi yang dibantu oleh masyarakat setempat berada dilokasi longsor melakukan perbaikan jalan yang terputus.
Hingga akhirnya perbaikan jalan bisa dengan cepat dituntaskan dimana jalan yang terputus yang menghubungkan desa Liang Jering dan desa Alur Subur saat ini sudah bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.
“Perbaikan badan jalan yang longsor jurusan jalan desa Liang Jering menuju desa Alur Subur sudah selesai. Kondisi sekarang badan jalan sudah bisa dilewati roda 4. Pengerjaan ini bisa cepat ditanggulangi berkat kerjasama dan gotong royong antara Dinas PUTR dengan BPBD Kabuapaten Dairi dan bantuan masyarakat,” ujar Plt. Kepala Dinas PUTR Kabupaten Dairi, Anggara Sinurat, Jumat (17/4/2020).
Anggara Sinurat menyampaikan pengerjaan jalan yang terputus akibat longsor yang dilakukan pihaknya adalah salah satu bentuk pelayanan publik kepada masyarakat Dairi yang selalu diinstruksikan Bupati Dairi, Dr. Eddy Keleng Ate Berutu, untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga Dairi tanpa terkecuali baik di desa maupun di kota.
“Bapak Bupati juga terus menyemangati kami yang berada dilapangan agar tetap semangat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat meski disaat bersamaan melakukan penanganan Covid-19. Karena tugas saat ini bukan hanya sekedar tanggungjawab sebagai aparat pemerintah namun menjadi tugas kemanusiaan yang harus secara bersamaan saling bahu-membahu. Semua pihak harus mengambil peran masing-masing.” pungkasnya.
