Kota Tegal,mitratoday.com – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024 pada 27 November mendatang, DPC PDI Perjuangan Kota Tegal membuka pendaftaran dan penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk masyarakat umum.
Dalam sambutannya, Sekertaris DPC PDI Perjuangan Kota Tegal, Kusnendro, ST yang juga selaku Des Pilkada menyampaikan, “Hari ini Rabu tanggal 1 Mei 2024 bertepatan dengan Hari Buruh Internasional, kita bisa mengadakan konsolidasi partai, rapat koordinasi dalam rangka untuk penjaringan dan penyaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang nanti akan diusung oleh PDI Perjuangan di Kota Tegal.
“Bahwa beberapa hari yang lalu, kami berlima (fungsionaris DPC PDI Perjuangan Kota Tegal) diundang oleh DPP Partai dalam rangka rapat koordinasi se-Eks Karesidenan Pekalongan di Kota Pekalongan yaitu acaranya adalah “think “and rethink yang artinya bahwa kita harus berfikir dan berfikir ulang. Apa yang kau akan fikirkan adalah think (berfikir) bagaimana pelaksanaan Pilpres dan Pileg 14 Februari 2024 kemarin, maka setelah selesai acara ini kita akan mengadakan evaluasi secara besar-besaran terkait Pileg dan Pilpres 2024, nanti kita akan berfikir ulang bagaimana dari hasil evaluasi itu apa yang akan kita lakukan,” ujar Kusnendro, ST yang kini masih menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Tegal, Rabu (1/5/2024).
Dan kemudian pada hari ini, lanjut Kusnendro, ST, karena memang 27 November 2024 akan ada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak se-Indonesia. Oleh sebab itu, berdasarkan surat DPP Partai seluruh cabang diperintahkan untuk segera melakukan proses penjaringan dan penyaringan Bakal Calon Kepala Daerah, sehingga pada hari ini bertepatan dengan Hari Rabu Pon tanggal 1 Mei 2024 dan diyakini sebagai orang Jawa Hari Rabu Pon itu hari baik. “Mudah-mudahan pembukaan ini hari yang baik, akan menorehkan nanti pemimpin yang baik,” lanjutnya.
“Pada kesempatan ini, bertepatan dengan Hari Buruh Internasional, saya mengucapkan selamat kepada para buruh yang memang telah berjuang untuk memperjuangkan perekonomian di Indonesia, sehingga para buruh ini terus eksis dan bisa terus melangsungkan perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah Indonesia ini,” imbuh Kusnendro, ST.
Kusnendro, ST juga menyampaikan bahwa rangkaian penjaringan dan penyaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, DPC PDI Perjuangan Kota Tegal dimulai pada hari ini sampai dengan tanggal 20 Mei adalah pendaftaran sekaligus pengambilan formulir.
“Ada beberapa form yang akan diberikan oleh panitia penjaringan dan penyaringan yang nantinya akan diambil Bakal Calon kemudian dilakukan pengisian termasuk para calon yang ada. Kami juga memberikan kesempatan mulai tanggal 3 Mei sampai dengan tanggal 23 Mei 2024 untuk bisa menyerahkan formulir yang telah diambil, sehingga manakala bakal calon yang telah mendaftar dan mengambil formulir kemudian mengembalikan formulir berarti ada niat untuk mencalonkan diri,” terang Kusnendro, ST.
“Kami berharap lewat sosialisasi yang kita laksanakan baik melalui media, spanduk dan lain-lain diharapkan bahwa masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya yang ingin mendaftar atau mencalonkan diri dipersilahkan untuk datang langsung ke Kantor Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kota Tegal, Jalan Dr. Setia Budi No. 19 Kota Tegal,” harap Kusnendro, ST.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tegal, H. Edy Suripno, S.H., M.H saat diwawancarai awak media menyampaikan, “Hari ini, Rabu 1 Mei 2024, DPC PDI Perjuangan Kota Tegal resmi membuka proses pendaftaran, penjaringan, penyaringan Calon Kepala Daerah baik Wali Kota maupun Wakil Wali Kota sampai tanggal 20 Mei dan terakhir ada proses pengembalian formulir,” ujar Uyip sapaan akrab Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tegal.
Uyip juga menargetkan bahwa PDI Perjuangan ingin mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun kesadaran sosial kita. Bahwa kita butuh pemerintahan yang nantinya bisa melayani, melindungi dan bisa mensejahterakan masyarakat, karena otonomi daerah memberikan kesempatan kepada rakyat untuk memimpin jalannya sendiri.
“Dan kita sudah enam kali Pemilu, masa Kota Tegal tidak bisa menghadirkan pemerintahan yang dia berangkat dari Kota Tegal, dia asli Kota Tegal, itulah yang kemudian PDI Perjuangan menangkap bagian masyarakat depan untuk menginginkan bahwa Pilkada Kota Tegal di tahun 2024 bisa menghadirkan pemerintahan yang dia berangkat dari warga Kota Tegal, dan PDI Perjuangan menangkap aspirasi itu.
Untuk itu, PDI Perjuangan membuka seluas-luasnya kepada masyarakat untuk ayo bareng-bareng kita bangun kota kita sendiri. Dan PDI Perjuangan tidak menutup kemungkinan untuk membuka diri dengan berkoalisi dengan teman-teman dari partai yang lain. “Soal koalisi nanti akan dibicarakan oleh Des Pilkada, karena kita sudah membentuk panitia khusus yang untuk melakukan mobilisasi, untuk melakukan negosiasi, dan untuk melakukan penyamaan visi terkait membangun Kota Tegal dengan beberapa partai politik. Dan yang pasti 2024, PDI Perjuangan berharap untuk mengajak teman-teman partai yang lainnya untuk berkoalisi di dalam pelaksanaan Pilkada mendatang, dan juga mengajak kepada komponen masyarakat agar bisa memberikan pertimbangan yang terbaik, sehingga nanti Pilkada Kota Tegal 2024 ini menghadirkan pemimpin atau Wali Kota yang memiliki bonding, memiliki rasa kedekatan dengan masyarakat, sehingga kebijakan yang ditorehkan, kebijakan yang dikeluarkan adalah kebijakan yang membahagiakan, kebijakan yang membikin rakyat sejahtera, kebijakan yang membikin rakyat tersenyum, kebijakan yang membikin rakyat untuk bisa bangkit kembali sebagai jati dirinya di Kota Tegal.
Inilah platform ideologis yang ingin PDI Perjuangan Kota Tegal kawal dalam Pilkada 2024 yang akan datang. “Meskipun kita partai politik pemenang Pemilu, PDI Perjuangan linier sekali memahami realitas politik kita mau seperti apa?, apakah G1 wajib dari PDI Perjuangan?, G2 nya?, itu sangat dinamis di PDI Perjuangan artinya Partai PDI Perjuangan adalah kemenangan dan kemenangan itu adalah kemenangan rakyat yang memahami tentang Kota Tegal,” tandas Uyip.
Pewarta : Hartadi
