DaerahHeadlineHukumPrabumulih

Diduga Selingkuh, Oknum Guru SD Prabumulih Dilaporkan Ke Polisi

Prabumulih,mitratoday.com – Dunia pendidikan Kota Prabumulih kini tercoreng, lantaran dugaan perselingkuhan yang dilakukan oknum guru PNS dan ASN PPPK di salah satu Sekolah Dasar Negeri di Kota Prabumulih.

Dugaan perselingkuhan oknum guru PNS inisial VP (32) perempuan dengan oknum guru ASN PPPK inisial IM (34) laki-laki yang merupakan satu sekolah ini, menambah daftar panjang rentetan kasus perselingkuhan yang ada di Kota Prabumulih, dimana sebelumnya hal serupa juga sempat booming di kantor Pemkot Prabumulih.

Theo Wismo Pangarsyah selaku suami dari oknum guru PNS, Selasa (17/09/2024) mendatangi unit PPA dan Safe House Polres Prabumulih.

Dalam keterangannya kepada awak media, Theo Wismo Pangarsyah mengatakan, dirinya menangkap kedua pasangan selingkuh ini tengah berada di kawasan depan Mahkota Padat Karya.

Lebih lanjut Theo mengatakan, kecurigaan atas perselingkuhan ini dibuktikan dengan isi percakapan mereka via WhatsApp yang isi percakapannya mesra dan menyatakan mereka berpacaran, “Ini juga telah kita amankan sebagai barang bukti dan telah disaksikan oleh polisi pada Minggu, 15 September 2024,” jelas Theo.

“Pada unit PPA Dan Safe House Polres Prabumulih ini kita melakukan konseling, dan dari Polres kita diminta melaporkan ke Inspektorat,” ujar Theo.

Dari laporannya ke Inspektorat, Theo mengatakan ini akan ditindaklanjuti dan dilakukan investigasi. Theo juga menyampaikan bahwa kejadian ini juga telah ia sampaikan pada orang nomor satu di Prabumulih, H. Elman, ST,.MM.

Adapun harapan yang sampaikan Theo pada kasus ini ia meminta agar ada proses hukum yang seadil-adilnya. Ia juga mengutip pada penyampaian PJ Walikota bahwa siap mencopot pegawainya dari jabatannya jika terbukti melakukan pelanggaran.

Pewarta : Zulkarnain

Editor : Desty Dwi Fitria

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button