Dalam Kompetisi Pilkada Lampung Tengah, Curang Licik Atau Merugikan Lawan Dianggap Seni
Pewarta : Yudi W
Lampung Tengah,Mitratoday.com– Melihat gambar yang dibagikan dalam status WA dan Instagram Calon Wabup Lampung Tengah Nomor 2 Dr Arditho Wijaya terlihat ajakan agar Masyarakat Kabupaten Lampung Tengah untuk menghindari perselisihan setelah Pilkada, namun ada kalimat yang cukup janggal dan kurang enak dibaca yaitu _”…Curang, licik, dirugikan itulah seni berkompetisi…”_
Dan yang kami Pertanyakan apa Maksud dari potongan Kalimat tersebut? Bukankah Seorang Pemimpin yang Baik akan selalu mengajak Masyarakatnya untuk menjalankan kebaikan dan berbuat Jujur, bukankah “curang dan licik” diidalam Pilkada itu adalah perbuatan pelanggaran Yang sudah diatur didalam Peraturan Bawaslu Dan juga itu dilarang oleh Agama.
Lalu kira – kira apa yang bisa kita harapkan dari seorang pemimpin yang menganggap _”curang dan licik” itu dianggap sebuah “seni berkompetisi”?_ belaka…
_Rasulullah SAW pernah bersabda,
“Tidaklah seorang hambapun yang Allah berikan Kepemimpinan atas orang lain, lalu ia mati dalam keadaan berbuat curang terhadap orang-orang yang dipimpinnya, melainkan Allah akan mengharamkan atasnya surga.” (HR Muslim).
“Sebuah teko hanya akan mengeluarkan apa yang ada didalamnya, bila didalam teko berisi air bersih maka akan keluar air besih, demikian sebaliknya, bila air didalam teko itu air kotor maka akan keluar air kotor”.
