DaerahHeadlineTanjung Jabung Barat

Bupati Tanjabbar Melaksanakan Sholat Idul Fitri 1444 H di Masjid Syekh Utsman Kuala Tungkal

Tanjung Jabung Barat,mitratoday.com – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag dan Wakil Bupati (Wabup), H. Hairan, SH melaksanakan sholat Idul Fitri 1444 H/2023 M di Masjid Syaikh Utsman Kualatungkal, Sabtu (22/04/23).

Turut hadir Unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli, Ketua MUI, Kepala OPD, para ASN, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat, OKP, Ormas, dan Masyarakat

Mengawali sambutannya Bupati mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 syawal 1444 H Minal A’idin Wal Faidzin mohon maaf lahir dan batin. Dirinya mengingatkan salah satu hikmah idul fitri untuk bisa saling maaf memaafkan, tidak hanya sekedar pengucapan yang mentradisi atau basa-basi saja.

“Jadikan ke-fitrian ini membentuk kita untuk selalu menjalin tali silahturahmi diantara kita, mempererat persaudaraan yang didasari oleh persatuan dan kesatuan ke-imanan dan ke-islaman kita yang sudah menjadi pegangan dalam kehidupan,” tutur Bupati.

“Mari bersama-sama kita pelihara dan kita tingkatkan keharmonisan dan kekompakan dalam membangun bangsa, seperti yang telah diamanatkan oleh ajaran agama kita,” harapnya.

Selain itu Bupati juga menyampaikan Tanjabbar mendapat peringkat terbaik se-Provinsi Jambi dalam hal penanganan salah satu target Nasional yaitu stunting, bahkan terbaik se-Sumatera dan termasuk 20 besar se-Indonesia.

“Prestasi ini dipandang pihak luar sebagai suatu hal yang luar biasa ditengah kondisi topografi daerah kita yang amat berbeda dibanding daerah lain. Prestasi ini jangan membuat kita lengah dalam hal penanganan stunting khusus di Kecamatan Tungkal Ilir, menurut data sebanyak 203 anak yang stunting, untuk itu saya mengajak para Lurah beserta aparatnya, pihak Puskesmas beserta kader-kadernya, Babinsa, Babinkantibmas untuk terus bekerja secara maksimal.” ujarnya.

Selanjutnya, sanitasi di Kecamatan Tungkal Ilir secara keseluruhan, masih butuh kerja keras, masih ada rata-rata 35 persen yang perlu dibenahi. Dirinya menyebutkan, Pemda terus berupaya untuk mendorong sanitasi lingkungan di daerah, termasuk penanganan sampah dan normalisasi parit.

“Pemda Tanjabbar juga fokus terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat, melalui UMKM, oleh karena itu pemberdayaan UMKM terus didorong baik infrastruktur UMKM seperti pembenahan kawasan parit 1 dan Pujasera yang akan dilakukan tahun ini maupun pelatihan terus didorong,” ujar Anwar Sadat.

Pewarta : Hartadi

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button