DaerahLampungLampung Utara

Bupati Lampung Utara Terima Kunjungan Kerja Sentra Wyataguna Bandung Kemensos RI

Lampung Utara,mitratoday.com– Bupati Lampung Utara, Dr. Ir. Hamartoni Ahadis, M.Si, menerima kunjungan kerja dari Sentra Wyataguna Bandung, Kementerian Sosial Republik Indonesia, yang berlangsung di Ruang Tamu Bupati, Senin (14/04/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam upaya peningkatan pelayanan serta pemberdayaan penyandang disabilitas di Kabupaten Lampung Utara.

Dalam sambutannya, Bupati Hamartoni menyampaikan apresiasi atas perhatian dan kepedulian yang ditunjukkan oleh Kementerian Sosial RI melalui Sentra Wyataguna terhadap masyarakat di Kabupaten Lampung Utara, khususnya kelompok rentan dan penyandang disabilitas.

“Kami menyambut baik kunjungan ini sebagai langkah positif dalam upaya kolaboratif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas. Pemerintah daerah siap bersinergi dan mendukung program-program dari Kemensos yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujar Bupati.

Bupati juga memberikan beberapa arahan strategis, di antaranya:

1. Peningkatan Layanan Sosial Inklusif:

2. Kolaborasi Program Pemberdayaan:

3. Pemanfaatan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS):

4. Fasilitasi Infrastruktur Ramah Disabilitas:

Mengakhiri arahannya, Bupati berharap kunjungan kerja ini menjadi awal dari kolaborasi yang lebih erat dan berkelanjutan antara Pemerintah Kabupaten Lampung Utara dengan Kementerian Sosial RI melalui Sentra Wyataguna Bandung.

“Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi bagian dari upaya membangun masyarakat yang lebih inklusif, adil, dan sejahtera,” tutupnya.

Kegiatan ini berlangsung dengan hangat dan penuh semangat kerja sama, serta ditandai dengan dialog terbuka antara pihak Kemensos RI dan jajaran Pe mkab Lampung Utara.(Elva)

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Back to top button