Malang,mitratoday.com – Badan Usaha Milik Desa Karya Mandiri Abadi Kecamatan Kepanjen terbukti cukup berhasil mendongkrak perekonomian masyarakat. Buktinya di tahun 2021 saja Bumdesma Karya Mandiri Abadi Kepanjen ini mampu meraup omset hingga miliaran rupiah.
Hal ini diutarakan Ketua Bumdes Karya Mandiri Abadi Didit Mulyo Santoso kepada Mitratoday.com saat menggelar rapat musyawarah Bumdes Karya Mandiri Abadi Selasa (15/2/2021).
Rata-rata setiap Bumdes yang ada di 18 desa / Kelurahan di Wilayah Kepanjen kata Didit Mulyo Santoso di tahun 2021 kemarin meraup omset sekitar Rp 600 juta, jika dihitung keseluruhan , omset yang berhasil diraup ditahun 2021 kemarin ujar Didit mencapai sekitar Rp 4,7 miliar.
Lantas apa saja sektor yang dinilai berkembang hingga meraup pundi-pundi rupiah tersebut, Didit menjelaskan jika usaha unit simpan pinjam perempuan dinilai masih mendominasi.
“Ya ini lewat kelompok-kelompok usaha yang dikelola Bumdes lewat simpan pinjam perempuan di 18 desa/kelurahan se Kecamatan Kepanjen,” tutur Didit Mulyo Santoso.
Terpisah, camat Kepanjen Eko Margiyanto menilai sudah sewajarnya jika Bundesma mampu mendongkrak ekonomi masyarakat. Dari surplus omset yang dihasilkan, akan dijadikan modal untuk terus mengembangkan unit-unit usaha yang ada di Bumdes itu sendiri.
“Kan bisa dijadikan modal untuk merencanakan kegiatan usaha Bumdes itu sendiri di tahun mendatang, tentunya bukan hanya dari sektor unit simpan pinjam saja, tapi bisa merambah ke unit jasa property maupun layanan perbankan lainnya,” terang Eko Margiyanto.
Potensi dan kemampuan setiap Bumdes, lanjut Eko Margiyanto dinilai berbeda, dari sinilah Bumdes bisa memanfaatkan potensi yang ada sehingga bisa membawa hasil peningkatan ekonomi mandiri masyarakat.
Pemerintah sendiri, beber Eko Margiyanto terus memberikan support lewat berbagai program terutama pembinaan Bundes yang ada di setiap desa. Harapannya, dengan pembinaan tersebut maka, Bumdes akan terus dan mampu mengembangkan usaha sebagai indikator meningkatnya ekonomi masyarakat.
Selain pembinaan, kan kita juga memberikan pengawasan berkala terhadap laporan-laporan pengelolahan Bumdes ini, sehingga kita mengerti perkembangannya,” pungkas Eko Margiyanto.
Pewarta : Sigit