Blitar,mitratoday.com – Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso, membuka pagelaran wayang kulit semalam suntuk di Balai Desa Candirejo Kecamatan Ponggok, Jumat malam (04/08/2023).
Dikesempatan tersebut, Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso berharap kesenian wayang kulit bisa terus bertahan, khususnya di Kabupaten Blitar.
“Wayang kulit menjadi hiburan tradisional yang hingga saat ini masih sangat digemari masyarakat khususnya di Kabupaten Blitar. Kita patut bersyukur wayang kulit tetap eksis sampai sekarang. Karena itu, kewajiban kita bersama untuk terus mengembangkan dan melestarikan.” ujar Wabup Rahmat Santoso.
Ditegaskan Wabup Rahmat, Pemkab Blitar terus akan melestarikan wayang kulit sebagai warisan budaya. Sebab, wayang kulit tidak sekedar media hiburan tetapi juga media informasi pendidikan yang sangat strategis.
“Wayang kulit merupakan salah satu aset budaya bangsa. Karena itu, seni tradisional warisan leluhur ini perlu dikembangkan dan di lestarikan,” ujarnya.
Untuk itu, Wabup Rahmat Santoso mengajak kepada semua pihak khususnya generasi muda (millenial) untuk menjunjung tinggi seni budaya warisan leluhur tersebut.
“Nguri-nguri wayang kulit sangat penting, agar di era globalisasi ini seni tradisional wayang kulit tidak terkikis budaya asing. Pagelaran wayang kulit itu bukan sekedar media hiburan dan informasi akan tetapi penuh dengan muatan nilai tuntunan dana tatanan hidup dalam masyarakat, ” pesannya.
Sementara itu Kepala Desa Candirejo Suparman mengatakan pagelaran wayang kulit semalam suntuk ini dalam rangka Bersih Desa / memperingati HUT RI ke 79 dan Hari Jadi Blitar ke 699, dan ini sudah menjadi tradisi tahunan Desa Candirejo.
“Warga kami sangat mencintai seni wayang kulit, sehingga setiap tahun harus digelar, selain bertujuan untuk melestarikan seni budaya warisan leluhur.” Kata Suparman.
Pagelaran wayang kulit di Balai Desa Candirejo ini juga dihadiri anggota DPRD Kabupaten Blitar Medi Wibowo, Forkopimcam Ponggok dan ribuan penonton. Para penonton sangat terhibur dengan aksi dalang Ki Eko Prisdianto yang lihai berimprovisasi membuat penonton terhibur dan betah hingga pagelaran selesai.
Pewarta : Novi
