BPKAD Kota Bengkulu Hadiri Paripurna DPRD Terkait Raperda APBD 2025
Bengkulu,mitratoday.com – Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bengkulu turut menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Bengkulu yang membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bengkulu Tahun Anggaran 2025. Acara ini berlangsung di ruang rapat Ratu Agung, kantor DPRD Kota Bengkulu, pada Senin (21/10).
Dalam rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Bengkulu, Herimanto, didampingi Wakil Ketua I Rahmat Widodo dan Wakil Ketua II Riduan, Penjabat (Pj) Walikota Bengkulu, Arif Gunadi, menyampaikan pidato pengantar Nota Penjelasan Walikota terhadap Raperda APBD 2025.
Arif Gunadi menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, serta seluruh elemen masyarakat dalam mendukung penyusunan dan pelaksanaan APBD Kota Bengkulu tahun 2025. Menurutnya, APBD tahun 2025 akan menjadi landasan penting bagi keberlanjutan pembangunan kota di berbagai sektor.
“APBD 2025 dirancang untuk menjaga stabilitas, inklusivitas, dan keberlanjutan pembangunan. Melalui penguatan program unggulan yang telah berjalan, diharapkan kita dapat mewujudkan Kota Bengkulu yang lebih maju, sejahtera, dan inklusif,” ujar Arif.
Rapat ini juga menjadi wujud nyata komitmen antara Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu dan DPRD dalam menyusun kebijakan anggaran yang transparan, akuntabel, dan berpihak pada kepentingan masyarakat.
BPKAD Berperan Strategis
Sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam pengelolaan keuangan daerah, BPKAD Kota Bengkulu memiliki peran strategis dalam memastikan penyusunan APBD 2025 dilakukan secara efektif dan sesuai peraturan. Kehadiran BPKAD dalam rapat paripurna ini mencerminkan komitmen lembaga tersebut untuk mendukung tercapainya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.
Arif juga berharap agar sinergi yang sudah terjalin dapat terus ditingkatkan. “Keterlibatan aktif semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, DPRD, hingga masyarakat, sangat penting untuk memastikan bahwa APBD benar-benar menjadi instrumen pembangunan yang berorientasi pada kebutuhan rakyat,” tutupnya.
Rapat paripurna ini menunjukkan semangat kebersamaan antara Pemkot Bengkulu dan DPRD dalam merancang kebijakan anggaran yang berfokus pada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. Selanjutnya, pembahasan lebih mendalam terkait APBD 2025 akan dilakukan melalui tahapan-tahapan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.(Adv).
