Bangun Embung Desa, Pemkab Malang Pacu Produksi Padi
![](/wp-content/uploads/2018/01/83886840.jpg)
MALANG, JAWA TIMUR – Pemerintah Kabupaten Malang terus berpacu meningkatkan produksi padi. Karena itu, peningkatan produktivitas komoditi pertanian ini harus diimbangi dengan pemenuhan kebutuhan petani, seperti ketersediaan air.
Karena itu, agar air tak terbuang percuma, Dinas Tanaman Pangan Hortikurtura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Malang bakal membuat tempat penampungan air (embung).
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Malang M. Nasri Abdul Wahid, menjelaskan tujuan pembuatan embung ini untuk meningkatkan produksi beras di Kabupaten Malang.
“Kami merencanakan pembuatan embung di setiap desa untuk mengairi sawah petani. Karena, ketersediaan air sangat vital untuk kebutuhan petani,” kata Nasri kepada Mitratoday.com rabu (31/1).
Pembuatan embung di setiap desa untuk kebutuhan air bagi petani di Kabupaten Malang ini sudah menggandeng sumber daya air untuk pembangunan.
“Kami sudah koordinasi dengan dinas terkait masalah pembangunan embung di setiap desa secara bertahap. Embung ini nanti akan menyimpan air agar di musim kemarau tidak mengalami defisit air,” ujar Nasri.
Setidaknya, setiap satu desa minimal ada satu embung yang dimanfaatkan untuk mengairi sawah ketika musim kemarau. Dengan begitu, petani masih bisa bertanam saat musim kemarau tiba.
Nasri menambahkan, Pemkab Malang mulai Januari hingga April nanti melaksanakan panen raya. Yakni Januari ada 2,6 ribu hektare lahan sawah padi, Februari ada 5,2 ribu hektare, Maret sekitar 11 ribu hektare, dan April juga sama 11 ribu hektare.
“Kami berharap produksi panen beras di Kabupaten Malang terus mengalami peningkatan hingga harga beras petani juga naik. Terpenting didukung dengan ketersediaan air yang maksimal,” pungkasnya.(GT)