Tegal,mitratoday.com – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023, wilayah pesisir Jawa Tengah pasti akan mengalami penumpukan kapal. Salah satunya di Pelabuhan Pelindo Kota Tegal.
Menindaklanjuti hal tersebut Dirpolairud Polda Jateng Kombes Pol Hariadi, SH, SIK, MH turun langsung melakukan pengecekan, Kamis (13/4/2023) sore.
Turut hadir Kapolres Tegal Kota bersama sejumlah anggota unsur kemaritiman untuk menyambut kunjungan tim dari Ditpolairud Polda Jateng. Sesampainya tim di Pelabuhan Pelindo, kemudian langsung melakukan pengecekan. Dengan menggunakan perahu karet, tim menyusuri alur Pelabuhan Pelindo dan Alur Pelabuhan Perikanan Jongor.
Kapolres Tegal Kota AKBP Jaka Wahyudi mengatakan, menjelang lebaran ada sekitar 1.200 an kapal penangkap ikan yang bersandar di pelabuhan Tegal. Kapal yang tersebut meliputi jenis kapal alat tangkap Porsin dan Jaring tarik berkantong antara 39 sampai dengan 100 GT.
“Kapal yang sandar kebanyakan pemiliknya dari luar Kota Tegal. Namun ABK kapal berasal dari Kota Tegal dan sekitarnya. Kurang lebih ada 30.000 masyarakat ABK kapal yang melaksanakan lebaran nantinya,” ungkap Kapolres.
Sementara itu Sumartono SH selaku Kepala Kantor KSOP Kelas IV Tegal mengatakan, pihaknya bersama unsur kemaritiman lainnya akan melakukan langkah-langkah antisipasi.
“Kami akan melakukan antisipasi di Pelabuhan Pelindo. Dengan memasang tongkang penyekat untuk membatasi keluar masuknya kapal nelayan. Kemudian kapal kita susun rapi sesuai antrean dengan menyediakan Ruang Alur Khusus. Hal ini untuk mengantisipasi olah gerak dan menghindari penumpukan,” terangnya.
Saat pengecekan, Dirpolairud Kombes Pol Hariadi mengatakan, semoga masyarakat nelayan tahun ini dapat merayakan mudik lebaran dengan aman dan kondusif.
Tak hanya itu, Dirpolairud juga berpesan kepada Kapolsek Kawasan Pelabuhan dan Kasatpolairud Polres Tegal Kota agar tetap menjaga kewaspadaan. Terus berikan imbauan dan turun langsung laksanakan pengamanan.
“Saya berharap zero kejadian. Berikan imbauan dan pengamanan dengan semaksimal mungkin. Antisipasi terjadinya kebakaran kapal dan laka perairan pada obyek wisata yang ada di Kota Tegal,” pungkasnya.
Pewarta : Hartadi