Malang,mitratoday.com-Aktivitas pasar di kabupaten Malang saat ini terlihat semakin sepi, sejak diberlakukannya aturan hingga diberlakukannya aturan PPKM Level 4.
Sepinya pasar tersebut di akui Kadisperindag Kabupaten Malang Dr.Agung Purwanto yang menyebut jika aktivitas pedagang pasar di Kabupaten Malang tersisa sekitar 70 persen.
“Sedangkan sejak pandemi Covid hingga sekarang ini rata-rata masyarakat yang datang ke pasar untuk belanja hanya sekitar 30 hingga 40 persen saja,”ujar Agung Purwanto kepada Mitratoday.com selasa (27/7/2021).
Kendati sepi, hal itu justru menunjukan bahwa tingkat kesadaran masyarakat untuk menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas di luar rumah sudah semakin meningkat.
“Artinya Prokes Covid-19 benar-benar di patuhi masyarakat.” Tandasnya.
Soal konsep pemberlakuan ganjil genap bagi pedagang saat ini, Agung Purwanto manyampaikan bahwa hal itu sudah tidak berlaku. Yang berlaku saat ini adalah pembatasan jumlah pengunjung pasar sebanyak 50 persen dari kapasitas.
“Itupun juga sudah kita terapkan, dan kebetulan saat ini masyarakat yang datang belanja juga sudah menurun hingga 30 sampai 40 persen. Artinya, meski ada kelonggaran aturan dari Pemerintah, kondisi pasar juga sudah sepi,”ulas Agung Purwanto.
Hal sama juga terjadi pada warung atau tempat makan yang saat ini sudah bisa dine maksimal 20 menit, meski batasan jam operasional tetap hingga pukul 20.00 wib.
Agung menuturkan, Disperindag pun juga melakukan pengawasan ketat terhadap mobilitas kegiatan perdagangan di pasar.
“Bahkan sistem pelaporannya kita minta pagi dan siang agar diketahui kondisi pasar di masa PPKM level 4 tersebut,”tutup Agung Purwanto.