Blitar,mitratoday.com – Sebagai seorang warga Negara Indonesia di wajibkan kita mempunyai indentitas diri, yakni Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Indentitas berupa Kartu Tanda Penduduksaat ini sudah dengan sistim elektronik yaitu E KTP. Untuk mengurusnya harus ke Kantor Dinas Kependudukan dan catatan sipil atau ke kantor Desa.
Namun bagaimana jika seseorang dalam keadaan sakit yang yang parah, tidak bisa bangun dari tempat tidur, cacat, dan lansia yang tinggalnya di Kampung pedalaman dan jauh dari perkotaan.
Melihat situasi tersebut, seorang pemuda asal Desa Pasirharjo Kabupaten Blitar yakni Agung Sukma Bayu Sadewa yang saat ini kuliah di semester IV jurusan Hukum, bekerja sebagai tenaga honorer di Dinas Dispendukcapil sebagai tenaga jasa teknis, terketuk hatinya dalam membantu warga yang sulit mengurus KTP.
Agung Sukma Bayu Sadewa bekerja keluar masuk kampung untuk menemui warga masyarakat yang kondisi nya sakit parah bahkan yang tidak bisa bangun dari tempat tidur atau warga yang tua renta (lansia) untuk melakukan perekaman E KTP.
Dirinya kadang terenyuh melihat kondisi warga yang di kunjungi nya untuk di lakukan perekaman E KTP, “Ya ada yang terbaring di tempat tidur saja dalam kondisi sakit, ada yang cacat dan sudah lansia.” Kata Agung.
“Walaupun saya tenaga honorer yang nanti pada 2023 sudah tidak di butuhkan lagi oleh Negara, namun saya tidak memikirkan itu. Saya bekerja masuk ke kampung-kampung kadang dengan lokasi jalan yang sulit, tidak bisa di lewati kendaraan hingga berjalan kaki dengan membawa peralatan perekaman. Itu saya lakukan demi membantu warga yang tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk,” ungkap Agung.
Namun, di balik semua karier yang ia jalani tersebut, tentu Agung punya cita-cita besar demi masa depannya kelak.
Agung di sela-sela melakukan perekaman E KTP kepada beberapa warga, bercerita jika dirinya juga punya keinginan masuk ke dunia politik, yakni menjadi seorang legislatif.
Bukan tanpa alasan Agung ingin menjadi seorang legislatif. Salah satunya yakni melihat kondisi pada saat ia melakukan perekaman E KTP. Menurutnya masih sangat banyak warga masyarakat yang mesti di bantu.
“Saya ingin mengabdi kepada masyarakat di Kabupaten Blitar yang hidupnya terpinggir kan. Seperti mereka yang ODGJ, dan cacat. Kita berupaya hidup mereka sama dan setara dengan kita.” Tandas Putra Sulung dari dua bersaudara ini.
Agung sampaikan, banyak masyarakat yang hidup dalam keadaan tidak berdaya, terpinggirkan, cacat, dan tidak bisa berbuat apa-apa.
“Semua itu saya temui saat saat bertugas melakukan proses pembuatan Adminduk,” jelas pemuda Asal Desa Pasirharjo Kecamatan Talun ini. Jika menjadi anggota legislatif, saya akan mengabdi pada mereka, dan punya kesempatan yang lebih luas untuk membantu.” Tutup Agung.
Untuk di ketahui, Agung Sukma Bayu Sadewa merupakan Pemuda asal Desa Pasirharjo Kecamatan Talun Kabupaten Blitar Provinsi Jawa Timur.
Pewarta : Novi