Blitar,mitratoday.com – Menjelang Pilkada serentak 2024 di Kota dan Kabupaten Blitar yang akan dilangsungkan pada November 2024.
Ada dua pasangan Calon untuk Kota maupun di Kabupaten Blitar, untuk Kota Blitar ada pasangan Bambang Rianto dan Bayu Kuncoro melawan pasangan Ibin – Elim sedangkan Kabupaten Blitar ada pasangan Rijanto – Beky melawan pasangan Rini Syarifah – Abdul Ghoni.
Terkait Pilkada 2024 tersebut Ikatan Alumni Unisba akan menggelar debat dan adu gagasan pasangan calon yang akan bertanding dalam pilkada kota dan kabupaten Blitar. Debat tersebut sengaja digelar oleh Ikatan Alumni Unisba untuk menguji dan sekaligus untuk menilai seberapa bagus kualitas para calon yang akan ikut dalam pilkada tahun 2024 ini.
Kegiatan yang dilakukan oleh Ikatan Alumni Unisba Blitar ini dilakukan karena ingin melihat kualitas para calon saat adu gagasan dan debat tentang visi dan misi serta program yang akan disampaikan. Sehingga masyarakat bisa menilai dengan penyampaian ide dan gagasan para calon.
Ardan Abadan S. Sos, M. Si, Sekertaris Ikatan Alumni Unisba mengatakan bahwa acara debat dan adu gagasan ini nantinya akan dilakukan sebelum di gelar penetapan nomor undian pasangan calon yang akan dilakukan sekitar tanggal 22 September 2024. Karena dengan melakukan debat dan adu gagasan inilah pondasi untuk kepemimpinan bisa terlihat saat pasangan calon tersebut terpilih.
“Menyikapi situasi pilkada yang akan dilaksanakan tahun 2024 ini. IKA Unisba akan menggelar debat dan adu gagasan pasangan calon kepala daerah untuk Kota Dan Kabupaten Blitar, dengan tujuan untuk menunjukkan kepada masyarakat mana calon yang layak untuk memimpin,” Ujar Ardan.
Ardan juga menjelaskan tentang mekanisme debat dan adu gagasan ini. Untuk acara ini dilakukan dengan mendatangkan panelis yang akan memberikan pertanyaan sesuai dengan latar belakang para panelis.
“Nantinya akan ada panelis yang berasal dari berbagai latar belakang, seperti akademisi, NGO, media, tokoh agama dan tokoh masyarakat,” Jelasnya.
Selain itu, dalam acara ini juga para pasangan calon diperbolehkan untuk membawa tim pendukung terbatas. Tidak hanya itu, dalam debat dan adu gagasan tersebut warga masyarakat yang ingin melihat serta bertanya terkait dengan visi, misi dan program kerja juga dipersilahkan.
Ardan menilai bahwa acara yang digagas oleh Ikatan Alumni Unisba ini sebagai hal yang positif dan mendidik dalam demokrasi. Karena dengan acara tersebut masyarakat umum bisa melihat kualitas dan karakter para calon pemimpin saat mereka duduk dalam lingkaran kekuasan.
Rencananya panitia acara debat ini akan segera melakukan kordinasi dengan para calon yang ikut dalam kontestasi pilkada baik kota maupun kabupaten Blitar. Dengan melakukan dua kali acara, satu hari untuk debat paslon kabupaten Blitar dan satu hari untuk debat paslon untuk Kota Blitar.
Pewarta : NoviÂ
