ASN Kota Prabumulih Viral, Ini Kata PJ Sekda, Aris Priadi

Prabumulih,mitratoday.com – Berperan aktif serta menjunjung tinggi Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih menjadi agenda pembahasan pada pelaksanaan pertemuan rapat bulanan di ruang rapat lantai 1 Gedung Pemkot Prabumulih, Senin (6/5) oleh Penjabat (PJ) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Prabumulih, Drs. Aris Priadi, SH.M.Si.

Dalam pertemuan rapat bulanan ini PJ Sekda Kota Prabumulih mengingatkan ada dua hal penting yang menjadi perhatian atas keresahan masyarakat Kota Prabumulih menyikapi permasalahan baik itu terkait ASN dan persoalan kemasyarakatan.

Dalam bahasannya PJ Sekda Kota Prabumulih, Drs. Aris Priadi, SH.M.Si mencatut permasalahan terkait tindakan ASN Pemkot Prabumulih yang tengah viral, dimana oknum yang diketahui menduduki jabatan sebagai Lurah Kelurahan Sindur Kecamatan Cambai Kota Prabumulih, merangkap peranan sebagai Bidan, yang mana diduga telah melakukan malapraktik hingga menyebabkan korban jiwa meninggal dunia.

Meski kasus tersebut sudah dalam penanganan oleh pihak Inspektorat, Dinas Kesehatan dan Kepolisian Polres Prabumulih dan Polisi Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel), namun dampak dari permasalahan itu tentu sangat mencoreng citra dan nama baik Pemkot Prabumulih yang telah dibangun seluruh pegawai ASN Pemkot Prabumulih. Maka dari itu diminta kepada seluruh ASN yang telah menduduki pekerjaan di instansi Pemerintah dihimbau untuk melepaskan semua kegiatan Individu yang tidak mendukung tugas formal ASN.

Menyikapi permasalahan kemasyarakatan PJ Sekda Kota Prabumulih, Drs. Aris Priadi, SH.M.Si menyampaikan, “permasalahan kemasyarakatan terkait persampahan sangat kompleks. Di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) kondisinya saat ini sudah menggunung, tentu hal ini perlu diantisipasi mengingat keselamatan para pekerja di TPA tersebut. Dari segi Sumber Daya Manusia (SDM), TPA belum mumpuni dalam pengelolaan daya guna sampah, hal ini salah satu faktor peningkatan volume sampah yang ada di TPA makin meningkat. Sarana prasarana baik itu peralatan pengelolaan limbah sampah masih belum efektif, hal ini masih banyak dibutuhkan penambahan peralatan guna menunjang rotasi keluar masuknya sampah. Peningkatan sampah dimasyarakat hal ini juga terkait kendaraan transportasi angkutan sampah yang ada sudah sangat mengkhawatirkan, tentunya kita berharap kedepan akan ada peningkatan dan penambahan armada angkutan sampah, jelasnya”.

Dalam pertemuan ini PJ Sekda Drs. Aris Priadi, SH.M.Si menyampaikan kepada Camat dan Lurah untuk mengusulkan anggaran pengadaan kendaraan motor sampah sebagai mobilisasi angkutan sampah dari rumah ke TPA serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat, meningkatkan kedisiplinan dalam menjaga lingkungan dan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.

Dalam pertemuan ini dihadiri, Staff Ahli Walikota Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan, Drs. Mulyadi Karoman, S.Pd.M.Si, Kabag Tapem, Kepala OPD, Camat dan Lurah.

Pewarta :  Zulkarnain